GridHEALTH.id - BAB berdarah ternyata termasuk kondisi yang perlu kita waspadai.
Sebab ada banyak masalah serius yang bisa menyebabkan kondisi tersebut, salah satunya penyakit infeksi.
Penyakit infeksi yang bisa memicu BAB berdarah adalah gastroenteritis.
Menurut laman betterhealth.vic.gov.au, gastroenteritis adalah penyakit yang dipicu oleh infeksi dan peradangan pada sistem pencernaan.
Beberapa penyebab gastroenteritis antara lain virus, bakteri, racun bakteri, parasit, bahan kimia tertentu dan beberapa obat-obatan.
Jika kita sehat, kemungkinan besar kita akan pulih sendiri dalam beberapa hari.
Tetapi untuk bayi, orang dewasa yang lebih tua dan orang-orang dengan sistem kekebalan yang lemah, gastroenteritis bisa mematikan.
Meski biasa disebut flu perut, gastroenteritis tidak ada hubungannya sama sekali dengan influenza yang menyerang sistem pencernaan.
Melansir laman mayoclinic.org (18/1/2022), berikut gejala gastroenteritis yang perlu diwaspadai selain BAB berdarah.
Baca Juga: 4 Kondisi Kesehatan Ini Jadi Penyebab BAB Berdarah, Hati-hati
- Kehilangan selera makan.
- Kembung.
- Mual.
- Muntah.
- Kram perut.
- Sakit perut.
- Diare.
- Bab berdarah (kotoran) – dalam beberapa kasus.
- Nanah dalam tinja – dalam beberapa kasus.
Baca Juga: 5 Cara Sederhana Mengatasi Bibir Pecah-pecah Hingga Berdarah
- Umumnya merasa tidak enak badan – termasuk lesu dan nyeri tubuh.
Tergantung pada penyebabnya, gejala gastroenteritis virus dapat muncul dalam 1-3 hari setelah seseorang terinfeksi dan dapat berkisar dari ringan hingga parah.
Gejala biasanya berlangsung hanya satu atau dua hari, tetapi kadang-kadang bisa berlangsung hingga 14 hari.
Karena gejalanya yang mirip, diare virus mudah dikacaukan dengan diare yang disebabkan oleh bakteri, seperti Clostridioides difficile, salmonella dan Escherichia coli, atau parasit, seperti giardia.
Tidak ada pengobatan yang efektif untuk gastroenteritis virus, jadi pencegahan adalah kuncinya.
Hindari makanan dan air yang mungkin terkontaminasi dan cuci tangan dengan bersih dan sering.
Untuk itu, penting bagi kita jika merasa mengalami gejala gastroenteritis segera memeriksakannya ke dokter.(*)
Baca Juga: Pengobatan Norovirus, Pasien Jangan Sampai Dehidrasi, Terutama Pada Lansia dan Anak-anak
Source | : | Betterhealth.vic.gov.au,Mayoclinic.org |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar