GridHEALTH.id - Gusi berdarah perlu diwaspadai penyandang diabetes.
Sebab jika kondisi tersebut dialami, bisa jadi mereka mengalami penyakit gusi (peridontal)
Dijelaskan dalam laman cedars-sinai.org, bahwa diabetes dapat menyebabkan perubahan pembuluh darah.
Dimana pembuluh darah dapat menebal sehingga mengurangi aliran nutrisi dan pembuangan limbah dari jaringan tubuh.
Aliran darah yang berkurang ini dapat melemahkan gusi dan tulang.
Hal ini menempatkan penyandang diabetes pada risiko yang lebih besar untuk infeksi.
Diabetes yang tidak terkontrol dengan baik menyebabkan kadar gula darah (glukosa) yang lebih tinggi dalam cairan mulut.
Ini mendorong pertumbuhan bakteri yang dapat menginfeksi dan menyebabkan penyakit gusi.
Risiko ini juga semakin besar ketika memiliki gaya hidup yang tidak sehat, misalnya seperti merokok hingga tidak menjaga kebersihan gigi dan mulut.
Baca Juga: Cara Mengontrol Gula Darah Dengan Rambut Jagung, Penyandang Diabetes
Adapun gejala penyakit gusi yang bisa dialami penyandang diabetes diantaranya meliputi:
- Gusi merah, bengkak, sakit
- Gusi berdarah, terutama saat menyikat gigi atau flossing
- Gusi surut
- Gigi lepas atau pisah
- Bau mulut yang terus-menerus
- Gigi palsu tidak lagi pas
- Nanah di antara gigi dan gusi
- Perubahan dalam gigitan dan kesejajaran rahang
Baca Juga: 3 Teh Herbal Ini Bisa Bantu Penyandang Diabetes Mengontrol Kadar Gula Darah
Gejala penyakit gusi mungkin tampak seperti kondisi kesehatan lainnya.
Karenanya temui dokter gigi atau spesialis kesehatan mulut lainnya untuk diagnosis jika merasa mengalami gejala penyakit gusi tersebut.
Selain itu, penting juga bagi penyandang diabetes untuk melakukan pencegahan.
Melansir laman diabetes.org.uk, ikuti tips berikut untuk menghindari penyakit gusi termasuk gusi berdarah:
1. Periksa gula darah secara rutin, periksa secara teratur dan coba pertahankan dalam kisaran target Anda.
2. Sikat gigi dua kali sehari, jauhkan plak dengan menyikat gigi secara teratur dan juga flossing.
3. Temui dokter gigi, setidaknya setahun sekali dan segera laporkan tanda-tanda yang disebutkan di atas.
4. Pilih makanan dan minuman yang tepat, ikuti diet sehat dan seimbang yang rendah gula.
Hindari minuman asam seperti soda, minuman energi dan air dengan lemon.
Baca Juga: 3 Teh Herbal Ini Bisa Bantu Penyandang Diabetes Mengontrol Kadar Gula Darah
Ini dapat mengikis enamel gigi, yang dapat menyebabkan pembusukan.
5. Jangan merokok. Merokok melemahkan sistem kekebalan, membuat kita lebih sulit untuk melawan infeksi gusi.
Begitu kita memiliki penyakit gusi, merokok dapat membuat gusi lebih sulit untuk sembuh.
Jika sulit, cobalah untuk dapatkan bantuan untuk berhenti merokok.
6. Jaga kebersihan gigi palsu, jika kita memakainya, pastikan kita membersihkannya secara teratur karena penumpukan bakteri dapat menyebabkan sariawan.
Itulah beberapa tips yang bisa dilakukan untuk mencegah gusi berdarah dan penyakit gusi lainnya.(*)
Baca Juga: Kerontokan Rambut Saat Menyandang Diabetes, Ini Penyebab dan Perawatannya
Source | : | Cedars-sinai.org,Diabetes.org.uk |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar