GridHEALTH.id - Sebagian orang mungkin pernah mengalami sakit kepala.
Saat sakit kepala menyerang, tentunya sangat tidak nyaman.
Kegiatan yang sedang kita lakukan pun bisa menjadi terganggu.
Melansir Medical News Today, beberapa jenis sakit kepala yang umum terjadi antara lain:
- Migrain: sakit kepala dengan nyeri berdenyut hebat di satu area atau sisi kepala atau leher, bersama dengan gejala lain seperti kepekaan terhadap cahaya dan suara, mual, dan gangguan penglihatan.
- Sakit kepala tipe tegang: sakit kepala dengan nyeri tumpul ringan hingga sedang. Beberapa orang menggambarkannya sebagai perasaan seolah-olah ada pita yang dikencangkan di kepala mereka.
- Sakit kepala cluster: sakit kepala ini menyebabkan rasa sakit yang hebat, umumnya di satu sisi kepala atau di sekitar satu mata, dan dapat terjadi bersama dengan gejala lain seperti keluarnya cairan dari hidung atau mata berair.
- Sakit kepala sinus: sakit kepala sekunder akibat penumpukan tekanan akibat peradangan. Ini biasanya terjadi bersama gejala lain di sinus, seperti hidung tersumbat atau berair, bengkak di wajah, dan mata gatal.
Sementara frekuensi dan tingkat keparahannya bisa sangat bervariasi.
Baca Juga: Tips Ampuh Mengatasi Pusing Pada Ibu Hamil yang Bisa Dicoba di Rumah
National Institute of Neurological Disorders and Stroke mencatat, beberapa orang mungkin mengalami gejala sakit kepala ringan 1-2 kali setahun, sementara yang lain mengalami sakit kepala lebih dari 15 hari setiap bulan.
Minuman untuk meredakan sakit kepala
Beberapa makanan dan minuman dapat menjadi pemicu atau memperparah sakit kepala.
Namun, beberapa makanan dan minuman bisa membantu kita meredakannya.
Berikut beberapa minuman yang dapat dijadikan salah satu cara meredakan sakit kepala:
1. Air putih
Melansir Verywell Health, kurang asupan cairan bisa menyebabkan seseorang mengalami dehidrasi.
Dehidrasi adalah salah satu penyebab sakit kepala tipe tegang dan migrain.
Jadi, ketika mengalami sakit kepala, cobalah untuk meraih segelas air dan minumlah. Mungkin cara itu bakal membantu.
Baca Juga: Sakit Kepala Jadi Enteng, Cukup Memijat 3 Bagian Tubuh Ini 15-30 Detik
Pastikan air yang dikonsumsi bukan soda atau jus buah tinggi gula. Jika air mineral terasa membosankan, kita bisa memeras lemon atau jeruk nipis ke dalamnya untuk menambah sedikit rasa.
Jika perut dalam kondisi lapar, cobalah ambil camilan sehat bersama dengan segelas air tersebut.
Berpuasa atau melewatkan makan merupakan penyebab umum sakit kepala dan migrain.
Jadi, penuhi tubuh kita dengan asupan makanan bergizi dan air putih dalam jumlah cukup mungkin dapat membantu.
2. Kafein
Beberapa orang merasakan sakit kepalanya mereda setelah minum kopi. Meskipun hal itu dapat dilakukan, tapi solusi ini sebetulnya dilematis.
Sebab, meski dikenal sebagai salah satu cara untuk meredakan sakit kepala tipe tegang dan migrain, konsumsi kopi harian juga berkaitan dengan migrain dan sakit kepala rebound kronis.
Selain itu, bagi orang-orang yang sudah terbiasa minum kopi, melewatkannya sehari saja bisa menyebabkan gejala penarikan kafein.
Jadi, cara ini bisa dicoba untuk mengatasi sakit kepala, tapi itu mungkin hanya untuk jangka pendek saja.
Baca Juga: Sakit Kepala Bisa Sembuh Tanpa Obat dengan 5 Cara Alami Berikut Ini
Untuk jangka panjang, kafein sebetulnya dapat membuat sakit kepala menjadi lebih parah.
3. Teh herbal
Teh herbal dapat membantu meredakan sakit kepala karena dapat menghidrasi tubuh dan mungkin mengandung bahan-bahan pereda nyeri.
Sebuah studi di 2014 yang melibatkan 100 orang dengan migrain akut tanpa aura menemukan bahwa teh jahe sederhana dapat membantu mengurangi keparahan sakit kepala dengan efek samping yang lebih sedikit dibandingkan dengan sumatriptan (obat sakit kepala sebelah).
Pusat Nasional untuk Kesehatan Pelengkap dan Integratif mencatat bahwa teh kamomil dapat membantu mengatasi masalah seperti sulit tidur dan kecemasan.
Secara teori, efek menenangkannya juga dapat membantu mengatasi sakit kepala tegang.
Secara anekdot, beberapa orang merasa bahwa teh peppermint membantu meredakan kemacetan dan tekanan sinus, yang pada akhirnya membantu meredakan sakit kepala sinus.
Namun, penelitian yang lebih formal diperlukan untuk mendukung klaim ini.
4. Minuman buah dan sayur
Baca Juga: Cara Mengatasi 6 Penyebab Sakit Kepala Pada Penyandang Diabetes
Beberapa jenis buah tinggi kandungan air seperti semangka diyakini juga mampu membantu meredakan sakit kepala.
Melansir Migrain Again, semangka aya akan air, magnesium, dan kalium yang dapat membantu mengurangi kabut otak dan meningkatkan fokus.
Kita bisa memadukannya dengan timun serta madu dan mint, kemudian mengolahnya menjadi smoothie.
Madu kaya akan mineral yang dapat memberikan efek menenangkan pada pembuluh darah, yang pada akhirnya membantu memperlancar aliran darah dan oksigen di otak.
Selain itu, jus hijau juga dapat memberikan tubuh kita suntikan vitamin dan mineral yang membantu meredakan migrain, mulai dari kalsium, magnesium, hingga vitamin B. Beberapa sayur dan buah juga tinggi akan antioksidan.
Antioksidan adalah komponen yang membantu meredakan stres oksidatif pada sel-sel tubuh dan melawan kerusakan akibat radikal bebas.
Sebuah penelitian di 2020 yang dipublikasikan melalui jurnal Antioxidants mencatat bahwa stres oksidatif memiliki peran dalam memicu migrain dan beberapa jenis antioksidan juga memiliki peran dalam meredakan serta mencegah migrain.
Namun, pastikan minuman sayur dan buah yang dikonsumsi tak menggunakan gula tambahan secara berlebih, ya!
Baca Juga: 5 Penyebab Sakit Kepala Belakang yang Tak Boleh Dianggap Remeh
Artikel ini telah tayang di Kompas dengan judul "4 Minuman untuk Meredakan Sakit Kepala"
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar