GridHEALTH.id - Cairan kental dan lengket yang disekresikan di hidung disebut ingus. Sekresi itu adalah proses alami dan juga bisa disebabkan oleh beberapa penyakit yang mendasarinya juga.
Kecuali kita sakit, tubuh tidak menghasilkan ingus. Kita harus memeriksa warna ingus untuk mengetahui apakah kita menderita penyakit tertentu.
Jika tubuh kita melawan penyakit, kita mungkin melihat ingus berwarna hijau atau kuning. Bisa juga kita mungkin mendapatkan ingus putih karena bronkitis, penyakit refluks gastroesofageal dan sebagainya.
Pneumonia bakteri dan bronkitis bakteri dapat menyebabkan ingus berwarna cokelat. Kita mungkin menunjukkan gejala seperti hidung tersumbat, pilek, sesak napas dan sebagainya jika memiliki ingus.
Tapi, dengan cairan alami kita dapat menghilangkan ingus kental di hidung;
Minyak kayu putih mengandung eucalyptol karena merupakan dekongestan dan agen penangkal mikroba.
Sifat dekongestan yang minyak kayu putih dapat membantu kita alam memecah ingus. Selain itu, ia memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu kita melawan infeksi.
Kita isa menambahkan sedikit minyak kayu putih ke dalam air yang mengepul dan menghirup uapnya.
Baca Juga: Hidung Meler, Warna Ingus Bisa Menandakan Terjadinya Infeksi Virus
Baca Juga: Sindrom Brugada, Kelainan Irama Jantung Langka Namun Mengancam Nyawa
2. Cuka sari apel
Cuka sari apel yang kuat adalah dekongestan dan juga mengandung potasium yang dapat membantu mengatasi hidung meler.
| Source | : | Mind Body Green |
| Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
| Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar