Sangat penting untuk mengenali ciri-ciri pria yang mengalami ejakulasi dini, agar permasalahan ini bisa diatasi dan tidak menimbulkan komplikasi.
Ejakulasi dini membuat pria tidak bisa mengendalikan diri untuk orgasme. Tubuhnya akan memberikan sinyal kepada otak ketika sedang menikmati rangsangan.
Sinyal dari otak kemudian dikirimkan ke organ reproduksi dan terjadilah ejakulasi atau orgasme. Padahal mungkin saja pria baru melakukan penetrasi kurang dari 1 menit.
Jika kondisinya sudah berat, maka pria bisa ejakulasi bahkan ketika penis baru menyentuh vagina.
Kapan harus ke dokter?
Segera lakukan konsultasi jika sering mengalami ejakulasi beberapa saat setelah melakukan penetrasi.
Tak perlu malu untuk melakukannya, karena ini merupakan hal yang wajar. Perlu diketahui juga, bahwa ejakulasi dini masih bisa ditangani.
Baca Juga: Ini Alasan Kenapa Rokok Dapat Menyebabkan Pria Alami Ejakulasi Dini
Penanganan ejakulasi dini dibagi menjadi tiga jenis, yakni terapi perilaku, konsulatsi, dan juga obat-obatan.
Ketika melakukan terapi perilaku, pria yang mengalami ejakulasi dini akan melakukan latihan yang bertujuan untuk membantu menciptakan toleransi fisik agar bisa menunda orgasme.
Beberapa metode yang digunakan selama terapi perilaku yakni metode squeeze dan stop-start.
Selanjutnya ada pilihan terapi konsultasi, di mana pria berbicara dengan seorang psikolog, psikiater, atau sex therapist.
Source | : | Mayo Clinic |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar