4 Cara Cepat Menurunkan Darah Tinggi, Pertolongan Pertama Pengidap Hipertensi

GridHEALTH.id - Hipertensi atau penyakit darah tinggi umumnya memang tidak menimbulkan tanda atau gejala.

Bahkan ketika tes pembacaan tekanan darah mencapai tingkat yang sangat tinggi.

Akan tetapi bukan berarti pengidap hipertensi tidak akan merasakan gejala sama sekali.

Ada beberapa dari mereka yang mengalami gejala darah tinggi ketika penyakitnya sedang kambuh.

Gejala tersebut bisa termasuk sakit kepala, sesak napas hingga mimisan.

Ketika kondisi itu terjadi tentu pengidap hipertensi akan merasa sangat tidak nyaman.

Bahkan bisa sampai mengganggu aktivitas sehari-hari.

Penyakit hipertensi memang memerlukan pendekatan perawatan jangka panjang.

Jika kita mengalami gejala darah tinggi, tenang, terdapat pertolongan pertama yang bisa dilakukan untuk meredakannya.

Baca Juga: 6 Bumbu Dapur Ini Ternyata Efektif Turunkan Gula Darah Tinggi, Boleh Dicoba

Dilansir dari laman adityabirlacapital.com, berikut 4 cara cepat menurunkan gejala darah tinggi yang bisa dicoba:

Bagaimana Menurunkan Tekanan Darah Seketika dalam Keadaan Darurat di Rumah?

1. Cobalah untuk tetap tenang.

Ini mungkin tidak mudah jika kita khawatir, tetapi ingat bahwa menjadi tenang sebenarnya dapat menurunkan tekanan darah tinggi dengan cepat.

Duduklah dan fokus pada pernapasan kita.

Ambil beberapa napas dalam-dalam dan tahan selama beberapa detik sebelum melepaskannya.

2. Segera minum obat tekanan darah tinggi jika dokter telah meresepkan obat sebelumnya.

3. Minum secangkir teh kembang sepatu atau chamomile juga dapat membantu kita merasa lebih tenang saat gejala darah tinggi kumat.

Ada baiknya kita membeli teh celup ini.

Baca Juga: 3 Titik Pijatan Akupresur Untuk Mengatasi Tekanan Darah Tinggi

Namun, hindari minum teh atau kopi hitam saat gejala darah tinggi terjadi.

4. Kita juga bisa makan sepotong cokelat hitam untuk membantu pelepasan endorfin yang akan menenangkan saat mengalami gejala darah tinggi.

Namun terlepas dari itu, penting diingat bagi penyandang hipertensi untuk menerapkan rencana perawatan jangka panjang agar berhasil mengelola tekanan darah tinggi.

Menurut laman nhs.uk (23/10/2019), semakin tinggi tekanan darah seseorang, maka semakin tinggi pula risiko orang tersebut terkena penyakit jantung, gagal ginjal, dan stroke.

Berikut perawatan jangka panjang hipertensi yang baiknya dilakukan secara rutin supaya tidak kumat lagi:

- Menurunkan berat badan berlebih

- Berhenti merokok

- Mengurangi asupan alkohol dan kafein

- Memprioritaskan tidur

- Menghindari situasi stres, jika memungkinkan

- Makan lebih sedikit natrium, gula, karbohidrat olahan dan makanan olahan

- Secara teratur melakukan olahraga berdampak rendah (sekitar 30 menit setiap hari)

- Minum obat untuk menurunkan tekanan darah (*)

Baca Juga: 11 Jenis Obat Hipertensi, Perhatikan Aturan Minum yang Tepat

PROMOTED CONTENT