Pada tahun 2011, virus influenza D diisolasi dari babi dan sapi.
Ini telah dilaporkan terjadi di beberapa negara, menyarankan distribusi di seluruh dunia.
Sampai saat ini, virus influenza D belum menunjukkan kemampuan untuk ditularkan dari hewan ke manusia, meskipun para ilmuwan menyarankan bahwa lompatan seperti itu mungkin terjadi.
6. Flu Babi H1N1
Pada musim semi 2009, para ilmuwan menemukan virus influenza A baru di Meksiko dan diberi nama H1N1 (juga dikenal sebagai flu babi).
Influenza H1N1 merupakan kombinasi dari flu manusia, babi, dan burung.
Ini menjadi pandemi flu pertama yang dialami dunia dalam lebih dari 40 tahun.
Secara teknis ini adalah virus influenza A tetapi sangat bermutasi sehingga tidak sama dengan influenza A yang menyebabkan flu musiman.
Penelitian menunjukkan bahwa influenza H1N1 mungkin tidak baru seperti yang dikatakan beberapa orang.
Analisis genetik telah menghubungkannya dengan pandemi flu 1918 yang menewaskan lebih dari 50 juta orang, termasuk 675.000 di Amerika Serikat.
7. Flu Burung H5N1
H5N1 adalah jenis influenza yang dikenal sebagai flu burung atau flu burung.
Biasanya, itu ditularkan antar burung, tetapi dapat ditularkan dari burung ke manusia.
Tampaknya tidak menyebar dari orang ke orang.
Ketika menginfeksi manusia, flu burung dikaitkan dengan penyakit yang sangat serius, kegagalan multi-organ, dan tingkat kematian yang tinggi.
Faktanya, flu burung telah membunuh lebih dari separuh orang yang terinfeksi.
Meskipun risiko tertular flu burung rendah, para dokter sangat mengkhawatirkan potensi mutasi H5N1 dan menyebabkan pandemi di seluruh dunia. (*)
Source | : | Verywellhealth,Cdc.gov |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar