GridHEALTH.id - Menkes Budi Gunadi telah memperingati masyarakat akan kemungkinan adanya lonjakan kasus Covid-19 yang dihadapi Indonesia pada bulan Juli besok.
Berdasarkan data dari Kemenkes RI, tercatat terdapat peningkatan sebanyak 2.149 kasus positif di Indonesia per 29 Juni 2022.
Himbauan ini nampaknya tidak selaras dengan apa yang terjadi di masyarakat, di mana masyarakat nampak sudah lebih cuek dengan kasus Covid-19.
Terlihat dari berbagai komentar masyarakat yang terdapat di akun Facebook Kemenkes RI.
Dalam postingan FB Kemenkes RI terkait pendaftaran layanan telemedisin Covid-19, masyarakat terlihat menyampaikan keluh kesahnya mengenai perkembangan Covid-19 di Indonesia.
Bahkan ada yang mengakui melalui akun facebooknya, bahwa dirinya sengaja menghindari berita mengenai Covid-19 yang terdapat di media massa, karena dirinya merasa hal ini akan lebih membuatnya depresi dan tegang.
Inilah yang menjadi salah satu alasan semakin banyak masyarakat Indonesia yang cuek dan biasa saja dengan perkembangan kasus Covid-19, meskipun sedang kembali melonjak.
Selain masyarakat yang cuek, ada juga masyarakat yang nampak masih peduli dengan perkembangan kasus harian Covid-19 di Indonesia.
Hal ini dapat terlihat dari komentar salah satu akun facebook bernama John Nelwan empat hari lalu, yang mengatakan, "Pak Admin, kenapa sekarang sudah gak ada lagi status harian untuk update Covid-19? Yang sempat tau lewat media per hari kemarin, sudah di atas 2.000-an kasus baru? Terima kasih."
Baca Juga: Semakin Dekat, Ini Prediksi Puncak Covid-19 Omicron BA.4 dan BA.5 Menurut Menkes
Di tengah banyaknya masyarakat yang terlihat sudah lebih biasa saja, ada juga masyarakat yang masih merespons berita kenaikan kasus dengan ucapan terima kasih kepada para tenaga kesehatan atas kerja kerasnya selama ini.
Ungkapan ini ditulis oleh akun facebook bernama Niken Fazira yang mengatakan, "Terima kasih para medis pahlawan kemanusiaan yang berjuang tidak kenal lelah untuk rakyat dan ibu pertiwi, semoga nakes selalu dalam lindungan Allah. Alhamdulillah pandemi terkendali. Aamiiinn Ya Robbal Alamiiinn."
Source | : | FB Kemenkes RI |
Penulis | : | Vanessa Nathania |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar