GridHEALTH.id - Anak-anak usia 1-9 tahun di London, Inggris, mendapatkan dosis penguat untuk vaksin polio.
Pemberian vaksin booster polio, dilakukan setelah organisasi kesehatan Inggris melaporkan telah terjadi penyebaran virus polio di sejumlah kota.
Badan Keamanan Kesehatan Inggris (UKHSA), mengatakan kalau virus polio yang menyebar ini ditemukan pada air limbah yang ada di delapan selokan wilayah London.
Namun, mereka mengatakan tidak menemukan siapa pun yang terinfeksi oleh virus polio dan risiko terhadap populasi yang lebih rendah.
Akan tetapi, booster vaksin polio tetap diberikan kepada anak-anak sebagai langkah pencegahan.
"Ini akan memastikan perlindungan tingkat tinggi dari kelumpuhan dan membantu mengurangi penyebaran lebih lanjut," kata mereka, dikutip dari NPR, Kamis (11/8/2022).
Selain melakukan vaksinasi booster, UKHSA juga melakukan pengawasan terhadap air limbah di 25 lokasi di London dan wilayah Inggris lainnya.
Ini merupakan kali pertama setelah 40 tahun tidak ada laporan wabah polio di London, Inggris.
Virus polio di Amerika Serikat
Tak hanya di London, penemuan virus polio juga menggemparkan warga kota New York, karena ini pertama kali sejak 2013 lalu.
Beth Cefalu, direktur komunikasi strategis Rockland County mengatakan, pria yang belum pernah divaksin ini mengalami kelumpuhan karena virus polio.
Baca Juga: Kasus Polio Pertama Muncul di New York Setelah Hampir 10 Tahun
Source | : | NPR,statnews.com,Infeksi Emerging Kemkes |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar