Olahraga dan aktivitas fisik juga membantu menurunkan nilai kolesterol dan tekanan darah. Bila disertai diet yang tepat, olahraga dan aktivitas fisik juga dapat membantu mengurangi lemak, terutama pada bagian perut.
Sebagai informasi, latihan fisik yang paling efektif bagi penderita diabetes adalah olahraga yang bersifat aerobik. Artinya, olahraga terdiri dari gerakan ritmik, berulang, dan terus-menerus. Olahraga aerobik melatih kelompok otot besar. Contohnya, berjalan, jogging atau lari, bersepeda, senam aerobik, dan berenang. Lakukan olahraga jenis ini minimal selama 10 menit.
3. Kelola stres
Stres merupakan bagian dari kehidupan masyarakat modern. Menurut penelitian, tingkat stres yang tinggi juga dapat meningkatkan kadar gula dalam darah. Hal ini berkaitan dengan hormon yang diproduksi tubuh untuk merespons stres.
Tak hanya itu, stres juga memicu hormon yang dapat menimbulkan rasa ingin makan berlebih. Oleh sebab itu, saat mengalami stres seseorang cenderung makan berlebih atau menjadikan makanan sebagai hiburan.
Untuk mengelola tingkat stres, pertama-tama seseorang harus menentukan skala stres, dari 1 hingga 10. Kemudian, catat kadar gula darah Anda. Dengan melakukan hal ini, Anda akan menemukan bagaimana stres memengaruhi kadar gula darah.
Kemudian, kelola stres dengan olahraga, menyediakan me time untuk melakukan hal yang disukai, serta berlatih mindfulness dengan yoga atau meditasi. Apabila diperlukan, Anda dapat meminta bantuan profesional, seperti psikolog atau psikiater, untuk mengidentifikasi penyebab stress dan mencari solusi pengelolaannya.
Konsumsi herbal untuk kelola diabetes
Jika Anda adalah penderita diabetes dan ingin mengobati diabetes dengan obat herbal diabetes atau obat diabetes alami, Diabenorm dari Bestie Healthy dapat menjadi pertimbangan. Bestie Healthy menghadirkan obat herbal alami dengan mengusung slogan “Beneran Herbal Beneran Sehat”.
Diabenorm dapat membantu turunkan gula darah dan membuat Anda sehat tanpa diabetes. Diabenorm mengandung ekstrak daun sambiloto, ekstrak daun gymnema, dan ekstrak kunyit.
Kandungan daun sambiloto dapat membantu menurunkan kadar glukosa darah. Kandungan andrographolide dalam daun sambiloto memiliki efek farmakologis sebagai antiradang (antiinflamasi), antiinfeksi, merangsang daya tahan sel, antibakteri, penghilang rasa nyeri, antihistamin, serta membantu menurunkan kadar glukosa darah.
Komentar