GridHEALTH.id – Kanker prostat yang selalu disebut berisiko terjadi pada seorang pria, ternyata wanita juga memiliki risiko yang sama, meski lebih banyak dialami oleh pria.
Kanker prostat pada wanita bukan berarti seorang wanita memiliki kelenjar prostat, namun ada kelenjar berbeda yang disebut “prostat” wanita.
Lalu, apa faktor risiko dari kanker prostat pada wanita? Simak ulasannya berikut ini.
Jenis Kanker Prostat pada Wanita
Kelenjar prostat pada wanita merujuk pada kelenjar Skene, yang memiliki beberapa sifat sama dengan kelenjar prostat pria.
Persamaan dari dua kelenjar ini adalah mengandung antigen spesifik prostat (PSA) dan PSA fosfatase, dua enzim yang bisa menjadi penanda kesehatan.
Dalam laman Medical News Today, dikatakan bahwa kelenjar skene dapat dikatakan memiliki kemungkinan sesuai dengan yang umum dikenal sebagai G-spot wanita.
Kelenjar dan saluran ini memiliki peran penting, seperti bekerja dalam sistem kemih wanita, yang dapat diamati melalui MRI, selain itu juga berfungsi seksual dengan membantu melumasi vagina selama hubungan seksual.
Kelenjar skene dapat berpotensi menyebabkan kanker karena menghasilkan PSA. Nah, PSA ini ditemukan juga dalam kanker prostat pria dan beberapa jenis kanker payudara pada wanita.
Sehingga saat akan mendiagnosa kanker prostat pada wanita dan pria, diperlukan pemeriksaan kadar PSA-nya, agar dapat memantau efek pengobatan.
Data yang disampaikan oleh Medical News Today, penelitian pada1994 disebutkan, kanker kelenjar skene menyumbang sekitar 0,003% dari semua jenis kanker yang dilaporkan di saluran kemih wanita atau area genital.
Baca Juga: Tanda-tanda Kanker Prostat Stadium Akhir yang Perlu Diperhatikan
Source | : | medical news today,Repository UIN Jakarta,Cancer Care Roseburg,Repository UNHAS |
Penulis | : | Vanessa Nathania |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar