GridHEALTH.id – Kolesterol disebut-sebut memainkan peran penting dalam perkembangan kanker, khususnya sebagai pemicu kanker usus.
Simak berikut ini ulasan mengenai beragam hasil penelitian yang melihat keterkaitan kolesterol sebagai pemicu kanker usus.
Selain itu, kenali juga pemicu kanker usus lainnya agar dapat dicegah sejak dini.
Ketahuilah, kanker usus menjadi salah satu dari sekian banyak jenis kanker, yang hingga saat ini mungkin belum dikenali secara luas oleh masyarakat. Padahal, angka kasus kanker jenis ini cukup tinggi di Indonesia.
Pada dasarnya sama dengan jenis kanker lainnya, kanker usus dimulai dengan adanya pertumbuhan sel kanker yang di luar kendali, namun secara khusus berada di usus.
Adapun penyabab kanker usus dari diri sendiri, bisa karena faktor genetik.
Ada juga pemicu kanker usus dari luar, seperti gaya hidup.
Tapi tahukah, ada salah satu pemicu yang mungkin belum banyak dikenali, yaitu kolesterol tinggi yang bisa sebabkan kanker usus.
Dalam laman NCBI disebutkan, peningkatan kadar kolesterol serum telah dilaporkan memiliki keterkaitan dengan risiko lebih tinggi terkena kanker, seperti kanker usus besar, rektal, prostat, dan testis.
Selain itu, konsumsi makanan tinggi kolesterol disebut dapat meningkatkan risiko kanker payudara, khususnya jika asupan kolesterol lebih besar dari 370 mg/hari dan terlihat sangat signifikan secara statistik.
Beberapa penelitian yang disebutkan dalam NCBI menyebutkan, ada hubungan antara hipokolesterolemia dengan pemicu kanker, karsinogenik.
Sedangkan beberapa penelitian lain, khususnya penelitian epidemiologi menyebutkan, hubungan hipokolesterolemia dan karsinogenik tidak secara langsung dan hanya pada jenis kanker tertentu, seperti payudara dan prostat.
Source | : | ncbi,John Hopkins Medicine |
Penulis | : | Vanessa Nathania |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar