Sudah Pakai Salep Kurap Masih Muncul Juga, Hindari 5 Jenis Makanan Ini

GridHEALTH.id - Penyakit kulit kurap bsia membuat badan gatal-gatal dan tak jarang disertai dengan bercak kemerahan.

Mempunyai istilah ringworm, masalah kesehatan ini disebabkan oleh jamur di lapisan luar kulit yang berkembang biak.

Mengobati Kurap

Melansir NHS, untuk mengatasi penyakit kulit ini bisa dengan menggunakan obat anti jamur yang ada di apotek, salah satunya dalam bentuk salep.

Obat anti jamur ini harus digunakan secara rutin setiap hari, selama kurang lebih empat minggu.

Bahkan pada kondisi yang lebih serius, penggunaan salep bisa dilakukan hingga 3 bulan, terutama jika berdampak pada kuku dan kulit kepala.

Pastikan obat anti jamur digunakan sesuai durasi yang telah ditetapkan, meskipun bercak sudah mulai hilang.

Makanan Pantangan Penyakit Kurap

Saat menjalani pengobatan, perlu juga memerhatikan makanan yang dikonsumsi. Karena tanpa sadar, makanan tersebut bisa memperlambat penyakit kulit ini.

Adapun makanan yang perlu dihindari penyakit kurap adalah berikut ini:

1. Karbohidrat olahan

Dilansir dari myupchar.com, beberapa penelitian mengatakan karbohidrat olahan berisiko membuat infeksi jamur semakin parah.

Oleh karena itu, karbohidrat olahan termasuk makanan pantangan kurap, terutama jika infeksi jamur masih terus muncul.

Contoh karbohidrat olahan yakni makanan yang dibuat menggunakan tepung serba guna, roti putih, hingga minuman berkarbonasi.

Baca Juga: Sangat Menular, Berikut Tips Mencegah Kurap Agar Tidak Menyebar

2. Sayuran bertepung

Melansir Amy Myers MD, jenis sayuran bertepung merupakan sumber karbohidrat yang sebaiknya dihindari.

Ketika dimakan, sayuran ini akan dipecah menjadi gula yang memberi makan jamur. Jika ingin makan sayur, disarankan memilih sayuran hijau seperti kubis, brokoli, kembang kol, dan asparagus.

3. Makanan manis

Makanan yang perlu dihindari penyakit kurap selanjutnya adalah makanan manis, terutama yang menggunakan pemanis buatan.

Seperti disebutkan sebelumnya kalau gula akan membuat perkembangan jamur menjadi semakin tidak terkontrol.

Batasi makanan yang menjadi sumber tambahan seperti soda, permen, kue, ataupun kukis.

Pemanis buatan juga terkadang tersembunyi dalam produk dengan klaim sehat, misalnya protein bar.

4. Makanan berlemak

Makanan yang tinggi lemak seperti goreng-gorengan atau fast food, berisiko menyebabkan kenaikan berat badan berlebih alias obesitas.

Kondisi ini, akan membuat kurap sulit sembuh karena orang dengan berat badan berlebih cenderung mempunyai banyak lipatan di tubuhnya.

Lipatan-lipatan tubuh menjadi tempat terbaik bagi jamur untuk berkembang karena hangat dan lembab.

5. Makanan tinggi gluten

Gluten merupakan protein yang bisa ditemukan dlam gandum. Mengonsumsinya berisiko membuat sistem imun lemah, sehingga lebih mudah terkena penyakit infeksi.

Oleh karena itu, agar bisa mendapatkan hasil maksimal dari pengobatan kurap, lebih baik hindari makanan tinggi gluten seperti gandum, jelai, pasta, hingga cereal. (*)

Baca Juga: Ciri-ciri Kulit Terkena Kurap Tak Hanya Gatal, Ini Cara Mengatasinya

 

PROMOTED CONTENT