GridHEALTH.id - Sudahkah melihat warna lidah kita hari ini, jika belum segera lihat, dan baiknya rutin selalu diamati. Sebab perubahan warna lidah bisa menjadi indikasi awal atau gejala dini kita mengalami penyakit tertentu.
Warna lidah pun bisa menjadi cermin kondisi kesehatan kita saat ini.
Untuk diketahui, warna lidah yang normal menunjukkan warna merah muda, dengan tonjolan papila (bintik-bintik lidah) yang normal.
Perubahan warna dan kondisi papila dapat mengindikasikan adanya masalah kesehatan pada tubuh.
itulah sebabnya dokter sering meminta pasien untuk menjulurkan lidah sewaktu pemeriksaan. mari ketahui warna lidah seperti apa yang perlu kamu waspadai.
Baca Juga: 5 Jenis-jenis Penyakit Kurap Akibat Jamur dan Gejala Awalnya
Meski warna lidah setiap orang berbeda, umumnya ciri-ciri warna lidah yang normal dan sehat adalah warna merah muda.
Lidah yang sehat juga bisa memiliki lapisan tipis putih di permukaannya. Selain itu, kondisi papila yang normal juga menunjukkan kondisi lidah yang sehat.
Umumnya, lidah berwarna putih bukanlah kondisi yang berbahaya. Biasanya, perubahan warna lidah normal ini sering berkaitan dengan kebersihan mulut. Bakteri, jamur, kotoran, makanan, dan sel mati dapat terperangkap di antara papila yang membesar. Kotoran yang terkumpul inilah yang membuat lidahmu jadi berwarna putih.
Jadi jika melihat warna lidah kita putih, tidak perlu panik karena, melansir tanyapepsodent.com, ada beberapa jenis variasi normal pada lidah yang dapat bermanifestasi putih di lidah, seperti hairy tongue dan geographic tongue.
Cukup konsultasikan ke dokter gigi apabila Anda memiliki gejala seperti ini dan jika normal, cukup dengan menjaga kebersihan mulut dan lidah Anda untuk kesehatan yang baik.
Baca Juga: Mengenal Tes Mantoux Deteksi TBC Pada Anak, Kapan Sebaiknya Dilakukan?
Jarang sikat gigi, flossing, atau membersihkan lidah bisa jadi penyebab lidah putih. Hal tersebut karena sisa makanan, kotoran, kuman, bakteri dan sel mati menumpuk di antara papillae (bintik-bintik kecil pada lidah). Akibatnya, papila menjadi membesar dan terkadang meradang, sehingga timbulah bercak berwarna putih di permukaan lidah Anda.
Penting diketahui, sejumlah kebiasaan buruk seperti merokok atau mengunyah tembakau juga bisa jadi penyebab lidah berwarna putih. Mengonsumsi alkohol secara berlebihan dalam jangka waktu yang lama juga bisa menyebabkan hal serupa.
Penyebab lidah berwarna putih lainnya yang paling umum adalah infeksi jamur candida alias oral thrush. Jika disebabkan oleh infeksi jamur, bercak atau plak putih yang menempel di lidah dapat dikerok.
Orang yang sakit diabetes, terkena HIV/AIDS, kekurangan zat besi atau vitamin D, dan pengguna gigi palsu paling rentan mengalami infeksi jamur.
Di samping itu, orang yang sistem imunnya lemah, seperti bayi dan lansia juga rentan mengalami kondisi ini.
Bisa juga lidah berwarna putih itu karena leukoplakia. Ini adalah kondisi yang menyebabkan munculnya bercak putih keabuan di bagian dalam mulut, termasuk di lidah. Area yang terdapat bercak akan terasa agak kasar dan tebal. Perlu diketahui bahwa bercak karena leukoplakia berbeda dari sariawan biasa atau infeksi jamur. Bercaknya susah dihilangkan meski sudah disikat atau dikerok. Kondisi ini terjadi karena iritasi kronis pada selaput lendir mulut.
Tak hanya itu, walaupun sering kali tidak membahayakan, lidah putih sebaiknya jangan dianggap remeh.
Pasalnya, lidah yang berwarna putih bisa jadi sinyal memiliki kondisi medis yang lebih serius, misalnya oral lichen planus. Oral lichen planus sendiri adalah kondisi yang menandakan adanya masalah pada sistem kekebalan tubuh.
Tidak hanya bercak berwarna putih di lidah, kondisi ini kerap menimbulkan gejala lain seperti sensasi terbakar di area yang terdapat bercak, gusi merah dan terasa sakit, dan rasa tidak nyaman di mulut.
Lidah berwarna coklat tua ataupun kehitaman menandakan kebiasaan yang tidak sehat, seperti merokok. Penumpukan keratin bisa menjadi penyebab kondisi ini.
Menurut Genetic and Rare Diseases Information Center, penumpukan keratin dan gangguan pergantian sel dapat sebabkan lidah jadi menghitam dan berbulu.
Baca Juga: Hubungan Antara Ginjal dan Kulit, Serta 5 Tanda Ginjal 'Rusak'
Beberapa faktor yang bisa menimbulkan gangguan ini di antaranya:
* Kebersihan mulut yang buruk
* Merokok
* Terapi radiasi pada area kepala dan leher
* Kebiasaan minum kopi
* Konsumsi obat-obatan tertentu, seperti antiobiotik dan steroid.
Dalam kasus yang jarang terjadi, lidah hitam bisa menunjukkan kondisi yang lebih serius, seperti tanda penyakit diabetes, HIV, hingga kanker.
Lidah yang berubah warna menjadi keunguan dapat menandakan sirkulasi darah yang tidak baik (statis atau berhenti) atau bisa berkaitan dengan kondisi jantung.
Menurut Department of Health and Human Services, lidah yang keunguan juga dapat menjadi gejala dari penyakit Kawasaki, penyakit langka yang sebabkan peradangan di pembuluh darah. Selain itu, lidah keunguan juga menjadi salah satu tanda dari penyakit kanker ovarium.
Lidah juga bisa berwarna merah dengan tekstur licin (akibat hilangnya papil lidah). Jika kita kekurangan vitamin B, zat besi, ataupun asam folat, hal ini bisa dialami.
Selain itu, perubahan warna lidah normal menjadi merah ini juga bisa menandakan reaksi alergi terhadap obat atau makanan. Pada kasus yang lebih serius, lidah merah merupakan gejala dari glositis, radang lidah dan juga penyakit Kawasaki.
Menurut National Organization for Rare Disorders, suatu kondisi yang disebut ‘Lidah Geografis’ dapat menimbulkan bintik putih keabuan di lidah. Garis-garis putih akan berkembang dari bintik-bintik ini, yang terlihat seperti peta di lidah.
Eksim juga dapat menyebabkan perubahan warna lidah menjadi keabuan. Studi 2017 yang melibatkan 200 orang penderita eksim menunjukkan bahwa 43.5% peserta memiliki lidah yang berwarna abu-abu atau pucat.
Warna lidah yang tidak normal lainnya adalah lidah berwarna kuning. Biasanya, hal ini disebabkan oleh pertumbuhan bakteri dan jamur. Kebersihan mulut yang buruk dan mulut kering dapat memicu pertumbuhan bakteri yang berlebihan di lidah.
Pada kasus yang jarang terjadi, kondisi kesehatan seperti diabetes dan penyakit kuning juga bisa menyebabkan lidah berubah warna menjadi kuning.
Baca Juga: Obat Cina An Chang Wan Dipercaya Bisa Sembuhkan Jerawat Membandel
Kebersihan mulut berperan besar dalam pertumbuhan bakteri. Sama halnya seperti lidah kuning dan putih, lidah yang berwarna hijau umumnya disebabkan oleh peradangan pada papil lidah atau pertumbuhan bakteri dan jamur yang berlebihan.
Kamu pernah alami lidah kebiruan? Lidah yang berwarna biru menandakan kurangnya oksigen dalam darah. Kondisi juga bisa mengindikasikan bahwa adanya:
* Kelainan darah
* Penyakit pembuluh darah dan jantung
* Penyakit ginjal
Tingkat oksigen yang rendah dalam darah merupakan kondisi gawat darurat dan membutuhkan pertolongan medis segera. Selain kekurangan oksigen, eksim juga menjadi kemungkinan penyebab lain dari lidah biru.
itulah aneka warna lidah yang harus kita ketahui, beberapa poinnya dikutip dari Jovee.id yang telah ditinjau oleh
Source | : | Tanyapepsodent,Jovee-lidah,Rssansani.co.id |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar