GridHEALTH.id - Pada pertengahan Oktober lalu, masyarakat digemparkan dengan penemuan kasus baru cacar monyet di Jakarta dan jumlah pasiennya terus bertambah.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI melaporkan, saat ini kasus cacar monyet juga sudah ditemukan di luar wilayah DKI Jakarta.
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan, telah tercatat ada 29 kasus.
"Sudah ada 29 kasus, (dominasi) masih di Jakarta," ujarnya kepada GridHEALTH, Rabu (1/11/2023).
Adapun rincian penambahan kasus cacar monyet, terjadi di wilayah berikut ini:
1. Bandung: 1 kasus
2. Kabupaten Tangerang: 2 kasus
3. Kota Tangerang: 1 kasus
4. Tangerang Selatan: 2 kasus
Sebagian besar pasien cacar monyet saat ini menjalani perawatan di fasiltas kesehatan, hanya 2-3 orang yang diisolasi di rumah. Kasus cacar monyet ini, paling banyak dialami oleh pasien berusia 25 hingga 39 tahun, 42 persen dari total seluruhnya.
Sementara, untuk rentang usia 18 hingga 24 tahun persentasenya lebih rendah, sekitar 12 persen. Kasus yang telah dikonfrimasi berjenis kelamin laki-laki dan penularan yang terjadi sejauh ini melalui kontak seksual.
Baca Juga: Total Kasus Cacar Monyet di Jakarta Jadi 9, Bagaimana Cara Bedakan dengan Cacar Lain?
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar