Peregangan leher sederhana, seperti menoleh ke kiri dan kanan dengan perlahan, dapat membantu memperkuat otot leher dan mengurangi ketidakseimbangan.
Biofeedback melibatkan pelatihan tubuh untuk merespons secara positif terhadap perubahan fisiologis.
Dalam pengelolaan vertigo, biofeedback dapat membantu mengendalikan stres dan merelaksasi tubuh, yang dapat mengurangi intensitas gejala vertigo.
Stres dapat memperburuk gejala vertigo.
Metode relaksasi seperti meditasi, yoga, atau latihan pernapasan dalam dapat membantu mengurangi tingkat stres dan meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan.
Ketidakseimbangan cairan tubuh dapat memicu vertigo. Pastikan untuk menjaga hidrasi yang cukup dengan minum air secara teratur.
Hindari juga konsumsi kafein dan alkohol, yang dapat menyebabkan dehidrasi.
Menghindari makanan yang dapat menyebabkan tekanan darah naik atau merangsang sistem saraf, seperti makanan asin, berlemak, atau makanan dengan kafein, dapat membantu mengurangi gejala vertigo.
Manuver Semont adalah teknik lain yang dapat membantu mengatasi vertigo.
Gerakan ini menciptakan gerakan vestibular di dalam telinga untuk membantu menggeser batu karang yang mungkin menjadi penyebab vertigo.
Beberapa orang melaporkan manfaat aromaterapi dalam mengelola vertigo.
Baca Juga: Cara Mengatasi Vertigo dengan Titik Pijat, Solusi Alami untuk Kesehatan Anda
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar