GridHEALTH.id – Mata pelajaran Biologi kelas XI SMA Kurikulum Merdeka masih berada di bab 4.
Adapun yang dipelajari dalam bab ini adalah mengenai transpor dan pertukaran zat pada manusia.
Pada artikel Kurikulum Merdeka sebelumnya, kita telah membahas proses pertukaran dan transpor zat.
Sekarang, kita akan beralih ke subbab berikutnya, yaitu proses pertukaran gas di paru-paru.
Berikut ini penjelasan selengkapnya.
Pertukaran gas di dalam paru-paru terjadi secara difusi sebagai akibat adanya perbedaan konsentrasi gas.
Dalam kondisi normal, ruang alveolus paru-paru berisi udara dengan konsentrasi oksigen yang lebih tinggi dari kadar gas tersebut di pembuluh darah, maka oksigen berdifusi masuk ke darah.
Sementara, karbon dioksida berada dalam kondisi yang sebaliknya.
Pertukaran gas di paru-paru tidak akan terjadi tanpa adanya pengangkutan gas oleh darah.
Sebagian besar gas oksigen diangkut di dalam darah dengan diikat oleh hemoglobin, membentuk oksihemoglobin (HbO2).
Saat berada di jaringan yang memiliki kadar oksigen rendah, oksihemoglobin akan melepaskan oksigennya sehingga oksigen dapat berdifusi ke dalam sel-sel yang membutuhkan.
Baca Juga: Kunci Jawaban Soal Proses Pertukaran dan Transpor Zat, Biologi Kelas XI SMA Kurikulum Merdeka
Sementara itu, hemoglobin hanya mengikat sedikit karbon dioksida membentuk karbominohemoglobin (HbCO2).
Sebagian besar karbon dioksida diangkut sebagai asam karbonat sebagai hasil reaksi dengan air.
Reaksi ini dikatalis oleh enzim karbonat anhidrase yang ada dalam sel darah merah. Sebagian kecil karbon dioksida juga diangkut sebagai gas terlarut di plasma darah. (Lihat Gambar 4.10).
Konsentrasi gas, baik oksigen maupun karbon dioksida sangat dipengaruhi oleh laju metabolisme tubuh dan berbagai faktor lainnya.
Untuk membuktikan hal tersebut, lakukan Aktivitas 4.11 secara berkelompok.
1. Mengobservasi perubahan laju pernapasan.
2. Menganalisis pengaruh aktivitas dan jenis kelamin pada perubahan laju pernapasan.
Laju pernapasan dipengaruhi oleh laju metabolisme tubuh. Aktivitas fisik dan perbedaan massa otot serta hormonal pada laki-laki dan perempuan menghasilkan perbedaan laju pernapasan.
Laju pernapasan diukur dengan menghitung jumlah frekuensi bernapas (menarik dan mengembuskan udara) dalam satu kurun waktu tertentu (umumnya menit).
1. Jam
2. Alat tulis
3. Buku tulis
1. Bentuklah kelompok berdasarkan arahan dari guru.
2. Ukur jumlah napas setiap anggota kelompok sebelum aktivitas fisik, masing-masing selama dalam 3 periode.
- Periode 1 (P-1): menit pertama
- Periode 2 (P-2): menit kedua
- Periode 3 (P-3): menit ketiga
Lalu, tentukan laju pernapasan per menitnya.
3. Lakukan aktivitas fisik yang aman dan dapat dilakukan di dalam kelas atau di lingkungan sekolah (misalnya, naik turun tangga sekolah, lari di lapangan, lari di tempat, dan lain-lain).
Satu kelas dapat melakukan aktivitas fisik yang sama maupun berbeda-beda sesuai arahan guru.
4. Sesaat setelah aktivitas fisik, langsung lakukan pengukuran seperti pada langkah nomor 2 kembali.
Baca Juga: Kunci Jawaban Soal Struktur Pendukung Pertukaran Gas, Biologi Kelas XI SMA Kurikulum Merdeka
5. Tuliskan hasil pengukuran seperti Tabel 4.6 pada buku catatan!
6. Lakukan semua tahapan dengan saling bekerja sama dan bergotong-royong.
1. Adakah perbedaan laju pernapasan pada sumber data dengan perbedaan jenis kelamin dan aktivitas fisik?
Jelaskan mana faktor yang paling terlihat berbeda!
2. Mengapa faktor-faktor tersebut dapat memengaruhi laju pernapasan?
1. Jawaban pertanyaan tergantung hasil pengamatan. Pengamatan dianggap berhasil jika hasil menunjukkan laju napas berbanding lurus dengan intensitas aktivitasnya.
2. Jenis kelamin dan intensitas aktivitas mempengaruhi laju napas berkaitan dengan kecepatan metabolisme (aktivitas) dan masa otot (jenis kelamin).
Laki-laki yang umumnya lebih tinggi di banding perempuan.
Nah, itu dia jawaban soal proses pertukaran gas di paru-paru dalam buku Biologi kelas XI SMA Kurikulum Merdeka.
Semoga bermanfaat! (*)
Baca Juga: Kunci Jawaban Soal Struktur Pendukung Penyerapan Zat Makanan, Biologi Kelas XI SMA Kurikulum Merdeka
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar