Vaksin dengue yang ada saat ini sudah mendapat ijin BPOM, dapat diberikan kepada kelompok usia 6 sampai 45 tahun, melindungi dari 4 serotipe dengue, dan direkomendasikan oleh IDAI sejak tahun 2023.
Anak dan dewasa yang pernah terjangkit salah satu jenis virus dengue, masih dapat terjangkit jenis lainnya, dan infeksi berikutnya gejalanya bisa lebih berat.
Karena itu, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan rekomendasi vaksinasi dan mencapai perlindungan yang optimal.
Presiden Direktur PT Takeda Innovative Medicines, Andreas Gutknecht menambahkan, tidak ada pengobatan spesifik untuk dengue, melainkan dengan pencegahan.
Oleh karena itu, pihaknya mendorong setiap individu untuk mengedukasi diri sendiri dan orang lain tentang risiko dengue.
Tindakan sederhana seperti mengontrol populasi nyamuk dengan metode 3M Plus, adalah langkah penting yang bisa dilakukan sendiri.
“Bersama, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan sehat bagi keluarga dan masyarakat di seluruh Indonesia. Setiap langkah yang kita ambil hari ini adalah investasi untuk masa depan yang lebih baik,” ujar Andreas.
Baca Juga: Kasus Demam Berdarah Meningkat Signifikan, Dokter Ingatkan Vaksinasi untuk Cegah DBD
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul “DBD Bukan Penyakit Musim Hujan Tetapi Terjadi Sepanjang Tahun”.
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar