Gejala gondongan pada orang dewasa biasanya mirip dengan anak-anak, namun cenderung lebih parah. Gejala utama meliputi:
- Pembengkakan pada kelenjar parotis, menyebabkan wajah terlihat bengkak
- Demam
- Sakit kepala
- Nyeri otot
- Nyeri saat mengunyah atau menelan
Gejala ini biasanya berlangsung sekitar satu hingga dua minggu. Pada beberapa orang dewasa, gejala bisa bertambah parah dengan adanya komplikasi yang disebutkan sebelumnya.
Vaksinasi adalah langkah pencegahan terbaik terhadap gondongan. Vaksin MMR (measles, mumps, rubella) biasanya diberikan pada masa kanak-kanak, tetapi orang dewasa yang belum pernah mendapatkan vaksin atau yang tidak memiliki kekebalan terhadap gondongan sangat disarankan untuk divaksinasi.
Selain itu, menjaga jarak dari orang yang terinfeksi, mencuci tangan secara teratur, dan menjaga sistem kekebalan tubuh tetap kuat juga penting untuk mencegah infeksi ini.
Gondongan pada orang dewasa memang berpotensi lebih berbahaya dibandingkan pada anak-anak karena risiko komplikasi yang lebih serius, seperti orkitis, meningitis, hingga gangguan pendengaran.
Oleh karena itu, vaksinasi dan langkah-langkah pencegahan lain sangat penting untuk melindungi diri dari infeksi ini. Jika mengalami gejala gondongan, segera cari pertolongan medis untuk menghindari kemungkinan komplikasi lebih lanjut. (*)
Baca Juga: Bagaimana Cara Mengatasi Gondongan dengan Blau? Perhatikan 3 Hal Berikut
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar