Find Us On Social Media :

Telan Cairan Sperma Bisa Sebabkan Kehamilan? Ini Mitos Seputar Sperma

Tak hanya durasi berhubungan intim, produksi dan kualitas sperma pria juga hal yang berpengaruh untuk pasangan yang sedang merencanakan kehamilan.

Jadi, apa pun tekstur sperma sebenarnya akan tetap sama bagi sistem reproduksi wanita.

Mitos 4: “Menelan sperma pria bisa bikin hamil”

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, kehamilan hanya bisa terjadi ketika sel telur dibuahi langsung oleh sperma melalui proses penetrasi.

Baca Juga : Strategi Efektif Mendisiplinkan Batita, Ini Cara Mudah Menerapkan

Artinya, sperma harus masuk terlebih dahulu ke dalam rahim melalui vagina untuk kemudian bertemu sel telur dan terjadilah pembuahan.

Berbeda saat Moms menelan sperma, alur yang terjadi tidak akan berujung pada sistem reproduksi.

Sama seperti saat menelan makanan dan minuman, sperma masuk ke dalam kerongkongan akan berakhir di sistem pencernaan.

Zat di dalam pencernaan akan membunuh sperma sehingga tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya, sehingga mustahil untuk mengakibatkan kehamilan.

Mitos 5: “Cairan praejakulasi tidak akan bikin hamil”

Sebenarnya mitos tentang sperma ini tidak sepenuhnya salah.

Ketika bicara mengenai cairan praejakulasi, kebanyakan orang mungkin berpikir bahwa sperma tidak akan terkandung di dalamnya.

Baca Juga : Hasil Studi, Bakar Lemak Sambil Tidur Ternyata Bisa, Begini Caranya

Padahal, terkadang sperma masih tersisa di uretra yang merupakan saluran tempat di mana air seni dan air mani dikeluarkan.