Karena kampanyenya yang banyak mendapat respons positif ini, Jameela kemudia masuk dalam daftar BBC's 100 Women pada 2018.
Sosok Jameela boleh dibilang melawan arus. Sebabnya, demi estetika, mode, kenyamanan dan kebersihan, lebih banyak perempuan yang mencabuti atau mencukur bulu ketiak.
Baca Juga : Diet Plenetarian, Tren Baru Pola Makan Sehat Peduli Lingkungan
Namun bila dipandang dari sisi kesehatan, mana yang lebih sehat, membiarkan rambut di ketiak atau mencukurnya?
Aktivitas mencabut atau mencukur bulu ketiak kedengarannya sepele, tapi mencabut bulu ketiak memiliki bahaya yang jauh lebih besar ketimbang manfaatnya bila kita tetap memeliharanya. Selain berfungsi untuk melindungi kulit dari kotoran dan bakteri, manfaat bulu ketiak melindungi ketiak dari zat racun yang akan datang dari luar tubuh.
Tidak hanya itu, bulu ketiak juga berfungsi untuk melindungi organ vital yang berada di dekatnya, yaitu payudara, seperti dilansir Healthmad, Senin (04/22/2019). Dengan mencukur bulu ketiak, maka di ketiak akan banyak luka kecil tak terlihat, pori-pori di daerah ketiak juga akan membesar.
Hal ini memungkinkan racun dan zat kimia dari berbagai produk seperti deodoran, bedak dan krim akan dengan mudah memasuki kulit.
Baca Juga : Parfum Mobil Berbahaya Bagi Kesehatan Bila Salah Meletakkan, Kok Bisa? Perlu diperhatikan bahwa lipatan daerah ketiak merupakan tempat berkumpulnya kelenjar getah bening.