Find Us On Social Media :

Ibu Hamil Sakit Jantung Wajib Waspada Jika Temukan Tanda-tanda Berikut

Ibu hamil dengan penyakit jantung wajib mengetahui tand-tnda darurat berikut

Contoh, jelas Oni lebih lanjut, pada ibu dengan kelainan katup jantung, sebelum terjadi proses persalinan biasanya akan diberikan obat (antibiotik) untuk pencegahan infeksi. Antibiotik ini berguna untuk mencegah terjadinya endokarditis bakterialis subakut.

Baca Juga : 5000 Bayi di Indonesia Berisiko Alami Tuli Kongenital Atau Tuli Sedari Lahir, Bagaimana Mencegahnya?

Saat bersalin, biasanya ibu diminta mempertahankan posisi miring ke kiri agar aliran darah balik ke jantung lebih lancar.

Saat ibu sudah merasakan janin akan lahir, atau pembukaan sudah lengkap dan kepala janin sudah tampak, maka proses persalinan akan dibantu dengan alat seperti forceps atau vakum agar ibu tidak mengedan berlebihan.

“Operasi sesar biasanya dilakukan atas indikasi obstetri pada wanita hamil biasa, kecuali beberapa kelainan jantung yang menghendaki operasi sesar sebagai metode persalinan atau proses persalinan dilakukan di satu fasilitas pelayanan dengan kemampuan pemantauan yang lebih sederhana,” ungkap Oni.

Kemudian, setelah persalinan, ibu harus mewaspadai kemungkinan munculnya serangan jantung usai bersalin. Bisa akibat terjadinya perdarahan atau proses sirkulasi darah berubah yang tadinya ke janin sekarang tidak.

Baca Juga : Memantau Gerak Janin, Berikut Cara Pantau dan Membaca Arti Gerakannya

Perubahan ini bisa saja mengakibatkan serangan jantung. Itulah mengapa, usai bersalin, biasanya dilakukan pemantauan terhadap ibu hingga 48­72 jam usai persalinan, dan terus berlanjut hingga hari ketujuh.

Karenanya, ibu sangat dianjurkan untuk berada di rumah sakit pada masa rawan tersebut.

Selain itu, usai bersalin, ibu pun harus banyak beristirahat. Ibu yang kondisinya normal saja harus banyak beristirahat, apalagi ibu hamil dengan gangguan jantung.

Hindari hal-hal yang bisa membebani kerja jantung, semisal menerima pembesuk terlalu banyak, sering turun dari tempat tidur, melakukan pekerjaan rumah, dan sebagainya. (*)

Baca Juga : Richard Muljadi Kedapatan Gunakan Obat Stimulan Kokain di Toilet Restoran, Cucu Konglomerat Ini Divonis 1,5 Tahun