Find Us On Social Media :

Abdee Slank Mengaku Tubuhnya Lebih Ringkih Usai Transplantasi Ginjal, Ternyata Obat Ini Penyebabnya!

Abdee Slank ceritakan kondisi tubuhnya sekarang

GridHEALTH.id - Gitaris Slank Abdee Negara (50) mengatakan bahwa kondisi tubuhnya kini lebih ringkih, lantaran penyakit yang kini ia derita.

Setelah melakukan transplantasi ginjal pada 2016 lalu, Abdee mengaku lebih mudah terserang penyakit, salah satunya vertigo yang sering ia rasakan.

"Sekarang lagi kena flu, kemarin habis shooting sama Slank, ada yang batuk tiba-tiba saya langsung kena (tertular), cepat banget," ucap Abdee pada Jumat (1/3/2019), melansir Kompas.com.

Baca Juga : Konsumsi Timun Ternyata Bisa Turunkan Kadar Gula Darah, Cari Harus Tahu Aturan Makannya

Abdee mengatakan, masa pemulihan pasca-transplantasi ginjal juga membuatnya harus ekstra hati-hati dalam mengonsumsi makanan.

"Kan antibodinya (badan Abdee) harus diturunkan agar ginjal barunya enggak di-reject sama tubuh kita, antibodinya harus diturunkan pakai obat," ujar Abdee.

"Nah selama antibodi masih turun, harus hati-hati jangan sampai kena virus, bakteri, makanan juga harus dijaga," sambungnya.

Bahkan, pria kelahiran Donggala, Sulawesi Tengah ini baru benar-benar bisa mengikuti kegiatan Slank apabila kondisi fisiknya memungkinkan.

"Kalau vertigonya lagi ringan saya bisa ikut main (manggung), tapi kalau lagi berat, enggak bisa ikut, jadi saya enggak bisa tur (bareng Slank)," ujarnya lagi.

Kalaupun dirinya bisa ikut, Abdee mengatakan, biasanya berbagai perlengkapan dirinya sudah disiapkan terlebih dahulu oleh para kru.

Hal itu karena ia tak bisa terlalu lelah dalam berbagai aktivitas yang menguras fisiknya.

"Kalau ada pas Slank lagi main (manggung) kayak sekarang nih, lagi enak (kondisi fisik), tapi saya main Slank selalu siapin alat," ungkap Abdee.

Lantaran hal itu pula, Abdee mengaku bahwa dirinya tak bisa ikut serta dalam proses pengerjaan album terbaru Slank di studio Lokananta, Solo, beberapa waktu lalu.

Baca Juga : Besan Jenguk Ani Yudhoyono di Rumah Sakit Tapi Hanya Bisa Berjumpa dari Balik Kaca, Ternyata Ini Alasannya

Abdee terpaksa harus melakukan perekaman permainan gitar sendiri di tempat terpisah untuk beberapa materi lagu untuk album terbaru.

"Iya enggak bisa ikut (ke Lokananta), jadi paling bisa ikut kegiatan Slank biasa saja," ujar Abdee.

Kondisi tubuh Abdee yang menurun merupakan salah satu dampak dari konsumsi obat yang dinamakan imunosupresan.

Berdasarkan laman news-medical.net, obat imunosupresan ini akan diberikan oleh dokter pada pasien yang baru saja menjalani operasi besar untuk mencegak reaksi penolakan.

Sayangnya, obat imunosupresan ini bekerja dengan mengurangi kemampuan fungsi sel-sel kekebalan tubuh.

Akibatnya, hal ini dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh dan membuat orang rentan terhadap infeksi.

Obat imunosupresan antara lain azathioprine, ciclosporin, mycophenolate mofetil, sirolimus, tacrolimus, atau prednisolone.

Baca Juga : Besan Jenguk Ani Yudhoyono di Rumah Sakit Tapi Hanya Bisa Berjumpa dari Balik Kaca, Ternyata Ini Alasannya

Selain itu, ada berbagai efek samping dari pengonsumsian obat imunosupresan seperti yang dilansir dari NHS UK:

- Peningkatan risiko infeksi- Peningkatan risiko diabetes- Tekanan darah tinggi- Pertambahan berat badan- Sakit perut- Diare- Pertumbuhan rambut ekstra atau rambut rontok- Gusi bengkak- Lebih mudah memar atau berdarah- Penipisan tulang- Jerawat- Prubahan suasana hati- Peningkatan risiko jenis kanker tertentu, khususnya kanker kulit.

Efek samping kemungkinan membaik setelah dosis yang tepat diidentifikasi. 

Sekalipun efek sampingnya menyusahkan, seorang pasien tidak boleh tiba-tiba berhenti minum obat karena ginjal bisa ditolak oleh tubuh. (*)

Baca Juga : Remaja Korban Pemerkosaan Ayah dan 2 Saudara Kandungnya di Lampung Ternyata Penyandang Disabilitas, Kak Seto Berencana Jenguk Korban