Bila diketahui tekanan darah mengarah pada hipertensi atau mulai melebihi 140/90 mmHg, segeralah berkonsultasi dengan dokter kebidanan dan kandungan terkait alat kontrasepsi yang cocok untuk digunakan.
Asal tahu saja, bila pada awalnya kita sudah menderita hipertensi, penggunaan pil KB hormonal akan memperparah faktor risiko hipertensi.
Baca Juga : Hati-hati, Ini Dia Tiga Penyebab Tak Lancar Menyusui ASI
Meski demikian, bukan berarti kita lantas berhenti ber-KB, lo. Tapi percayalah, ada beragam jenis alat atau program KB yang aman untuk penderita hipertensi.
Makanya, selalu konsultasikan ke dokter bila hendak ber-KB untuk mengetahui seberapa jauh penggunaan pil KB dan program KB apa yang cocok. (*)