GridHEALTH.id - Sudah dipastikan bahwa kebutuhan air tak akan bisa lepas dari kehidupan sehari-hari.
Bukan hanya karena tubuh manusia terdapat sekitar 55%, tapi manusia tak akan bisa tumbuh dan berkembang tanpa air.
Baca Juga : Banyak Minum Air Putih, Benarkah Hilangkan Batu Ginjal? Ini Faktanya
Bahkan banyak orang yang meyakini bahwa air putih bisa jadi obat untuk menyembuhkan penyakit. Walaupun masih dalam perdebatan, yang jelas air akan menghidrasi tubuh sehingga membuat tubuh menjadi lebih sehat.Perlu diketahui bahwa kebutuhan air setiap orang itu berbeda-beda, tergantung pada usia, aktivitas sehari-hari, maupun kondisi penyakitnya.Nah, bagi yang tertarik menjadikan air putih bisa jadi obat, berikut adalah beberapa tip yang berguna:1. Saat bangun tidur, minumlah air sebanyak 600 ml. Minum air sebelum mandi/menyikat gigi.2. Sebaiknya jangan mengonsumsi apa pun sekitar satu jam, tetapi masih boleh menyikat gigi.
Baca Juga : Hari Kesehatan Dunia, Momentum Untuk Menjalani Gaya Hidup Sehat3. Setelah dua jam, baru boleh sarapan, tetapi jangan mengonsumsi makanan yang berat. Pilihlah makanan yang ringan seperti sereal dan buah-buahan dan bergizi lengkap sebagai menu sarapan.
4. Tidak mengonsumsi apa pun, termasuk air pada dua jam berikutnya.5. Lakukan relaksasi dan ambil napas panjang di sela pekerjaan dan aktivitas harian. Lakukan pula meditasi singkat sebelum tidur di malam hari.
Baca Juga : Imunisasi HIB Wajib Sesuai Jadwal Agar Bayi Terhindar Radang OtakCara-cara di atas, apabila dilakukan secara rutin dipercaya cukup efektif bagi menjaga kesehatan kita.
Bahkan bagi yang mengalami gangguan kesehatan, seperti diabetes, sembelit atau hipertensi, jika melakukan hal ini sambil menjalankan pola makan yang sehat, niscaya gangguannya bisa diatasi.
Baca Juga : Jangan Sepelekan, 5 Penyakit Ini Rentan Menyerang Perempuan Milenial
Akan tetapi, tentu saja terapi air ini tidak dimaksudkan untuk menggantikan obat dokter dan membuat opini air putih bisa jadi obat.
Mereka yang telah diwajibkan mengonsumsi obat oleh dokter, tetap harus meminumnya sambil perlu perlu mengontrol penyakit ke dokter sesuai jadwal. (*)