Find Us On Social Media :

Ramai Tren Sewa Rahim, Bayi Cantik Ini Alami Nasib Nahas dari Orangtua Sambung

Ilustrasi bayi menangis

Kasus ini akhirnya mendorong pemerintah Thailand untuk melarang surrogacy pada tahun 2014.

Parlemen Australia pun merespon dengan melakukan tinjauan terhadap undang-undang Australia yang melarang upaya surrogacy komersial.

Baca Juga: Akhirnya Diciduk, Suami Jual Istri hingga Terlibat Kasus Video 'Vina Garut' Idap HIV hingga Serang Pembuluh Darah

Sebetulnya, kasus bayi Gammy ini adalah satu dari beberapa kasus anak-anak pengganti yang ditinggalkan karena cacat.

Akhirnya, Gammy dibesarkan oleh ibu pengganti di kota Sri Racha di pantai timur Thailand dengan bantuan dana 250.000 dolar Australia ($ 180.000) yang diperolehnya dari badan amal Australia Across the Water.

Baca Juga: Anak Pertama Yuni Shara Tidak Bisa Berjalan, Tulang Pahanya Remuk, Pemulihan Bisa Hingga 6 Bulan

Semoga kejadian seperti ini jangan sampai terjadi di negeri ini.

Artikel ini sudah tayang di Nakita.id dengan judul Malangnya Bayi dari Hasil 'Sewa Rahim' Ini, Cacat Lalu Dibuang