Find Us On Social Media :

Life Style Sehat Populer: Mulai dari Diet Pisang ala Orang Jepang, Hingga Botoks ala Presenter Robby Purba

Lifestyle sehat populer: diet pisang ala Jepang dan botoks ala Robby Purba

GridHEALTH.id – Lifestyle sehat adalah cara hidup sehat yang harus kita biasakan.

Dengan melakukan lifestyle sehat kita bisa tetap hidup sehat, aktif, produktif, dan tentunya tidak mudah tertular penyakit.

Baca Juga: Anaknya Sempat Cekcok dengan Jennifer Dunn, Bunda Sarita: 'Aku Punya Jam-Jam Tertentu Untuk Nangis'

Eit, jangan salah lifestyle sehat pun bisa membuat kita memesona, lo. Seperti diet pisang ala orang Jepang yang ampuh turunkan berat badan hanya dalam waktu satu minggu.

Juga trik 17 perawatan kecantikan yang dilakukan oleh seorang presenter pria demi bisa selalu tampil memesona saat menyapa pemirsa. Mau mencoba?

Diet Pisang ala Orang Jepang

Diet pisang ini disebut diet Jepang. Metode ini dipelopori oleh apoteker Sumiko Watanabe dari Osaka untuk suaminya, Hitoshi Watanabe. Enaknya, diet ini tidak memerlukan upaya atau perubahan khusus dalam rutinitas harian.

Baca Juga: Digemari Masyarakat Indonesia, Daging Ayam Disebut Penyebab Wabah Penyakit Mematikan

Pisang mengandung pati resisten yang efektif mempercepat proses penurunan berat badan.

Hanya saja, tidak semua pati itu sama. Pati terbagi menjadi dua, yakni pati yang mudah dicerna dan pati resisten.

Cara melakukan diet Jepang mudah. Kita hanya perlu mengonsumsi 1-2 pisang dan 1 gelas air hangat setiap pagi untuk sarapan.

Sebab, kombinasi pisang dan air hangat ini mampu meningkatkan pencernaan dan melembabkan tubuh.

Baca Juga: Ganti Daging Merah Dengan Daging Ayam Kurangi Risiko Kanker Payudara

Setelah mengonsumsi pisang dan air hangat di pagi hari, kita bisa mengonsumsi makanan apa pun di siang dan malam hari.

Prinsip yang diberikan Watanabe, kita bisa mengonsumsi makanan apapun sampai 80% puas lalu berhenti.

Namun tetap harus memilih makanan yang rendah kalori di siang dan malam hari.

Sore hari boleh mengudap makanan ringan, asalkan sehat dan rendah kalori.

8 malam hingga pagi, jangan mengonsumsi makanan apa pun. Cukup minum air putih.

Tapi ingat, baiknya diet ini diimbangi dengan olahraga, juga hindari minuman beralkohol, jus dengan pemanis maupun susu.

Pun dianjurkan untuk tidur cepat, sebelum pukul 10 malam. Tidur penting untuk proses penurunan berat badan.

Baca Juga: Depresi Karena Tidak Bisa Kerjakan PR, Remaja 13 ini Nekat Mengakhiri Hidupnya

17 Perawatan ala Presenter Robby Purba

Dalam akun Instagram-nya Robby Purba mengunggah beberapa video singkatnya mengenai serangkaian perawatan di sebuah klinik kecantikan.

Diawali dengan melakukan facial, Robby Purba menceritakan dirinya melakukan perawatan botoks.

"Setelah 17 langkah, ini adalah yang terakhir, kita mau botoks," ujarnya.

Baca Juga: Meskipun Rasanya Hambar, Ternyata Oatmeal Miliki Berbagai Manfaat Untuk Sehatkan Tubuh

Dalam video tersebut, terlihat Robby Purba melakukan botoks di dahi, dan di sisi mata kanan dan kiri.

Menurutnya, semua ini ia lakukan demi menunjang rasa percaya diri dan karirnya sebagai host.

Botoks memang menjadi salah satu perawatan kecantikan yang diminati para pelaku industri hiburan, tak hanya wanita saja rupanya perawatan ini sudah banyak dilakukan para artis pria.

Melansir WebMD, botoks merupakan bentuk toksin botulinum A yang bekerja menghalangi saraf yang berkontraksi dengan otot dan melembutkan keriput di wajah.

Suntikan botoks menggunakan racun yang disebut onobotulinumtoxin A untuk sementara waktu mencegah otot bergerak.

Racun ini diproduksi oleh mikroba yang menyebabkan botulisme, sejenis keracunan makanan.

Baca Juga: Tak Perlu Rogoh Kocek Terlalu Dalam, Cukup Sentuh Ujung Kaki Untuk Ketahui Kondisi Jantung

Selain itu, menurut Mayo Clinic, suntik botoks juga memberikan manfaat seperti mengurangi beberapa gangguan kesehatan, yaitu:

  1. Distonia serviks, dalam kondisi yang menyakitkan ini, otot leher berkontraksi tanpa sadar menyebabkan kepala berputar atau berubah menjadi posisi yang tidak nyaman.
  2. Mata malas, penyebab paling umum dari mata malas adalah ketidakseimbangan pada otot yang bertanggung jawab untuk memposisikan mata.
  3. Kontraktur otot, beberapa kondisi neurologis, seperti cerebral palsy dapat menyebabkan anggota badan menarik ke arah pusat. Dalam beberapa kasus, otot-otot yang dikontrak ini bisa rileks dengan suntikan botoks.
  4. Hyperhidrosis, dalam kondisi ini, keringat berlebihan terjadi bahkan ketika suhu tidak panas dan tidak memaksakan diri.
  5. Migrain kronis, jika mengalami migrain lebih dari 15 hari dalam sebulan, suntikan botoks dapat membantu mengurangi frekuensi sakit kepala.Disfungsi kandung kemih, suntikan botoks juga dapat membantu mengurangi inkontinensia urin yang disebabkan oleh kandung kemih yang terlalu aktif.
  6. Mata berkedut, suntikan botoks dapat membantu meringankan kontraktur atau berkedut otot di sekitar mata.

Dalam satu kali suntik botoks ternyata hanya memerlukan waktu sekitar 5-10 menit saja.

Baca Juga: Ternyata Video Game dapat Memengaruhi Otak Anak Dengan Cara yang Sama Seperti Narkoba dan Alkohol

Walau hanya membutuhkan waktu yang singkat, namun perlu diketahui bahwa biaya untuk melakukan perawatan botoks ini mencapai ratusan juta rupiah.

Menurut Food and Drug Administration (FDA), efek samping yang mungkin terjadi seteah melakukan perawatan kecantikan ini yaitu sakit kepala, memar pada beberapa area, rasa nyeri dan sakit di tempat suntikan, massa otot wajah berkurang, kelopak mata terkelupas atau alis kembali ke posisinya kembali dalam beberapa bulan setelah melakukan botox.

Perlu diperhatikan sebelum melakukan perawatan kecantikan ini, ketahui apakah dokter yang menangani suntik botox merupakan dokter khusus yang sudah bersertifikat dalam bidang tersebut.(*)