Seperti yang kita ketahui, pria yang memasak sering diidentikan sebagai pria yang tidak maskulin.
Menanggapi hal tersebut, Roslina Verauli, seorang Psikolog Klinis Anak, Remaja, dan Keluarga, menjelaskan bahwa anak belajar tentang identitas gender (peran, perilaku, fungsi, dan status) melalui identifikasi gender di lingkungan (interaksi dengan orang tua, media, dan sekolah).
Oleh karena itu, para ayah harus bisa menunjukan karakter maskulin tanpa stereotip yang berdampak negatif saat mengerjakan pekerjaan rumah.
Baca Juga: Anaknya Sempat Cekcok dengan Jennifer Dunn, Bunda Sarita: 'Aku Punya Jam-Jam Tertentu Untuk Nangis'
"Remaja hanya belajar dari lingkungan. Bapak-bapak mulai masak biar anak muda meniru. Anak muda akan belajar sisi maskulin saat ayahnya di dapur," ungkap Vera saat ditemui GridHEALTHid di Acara Kecap ABC "Koki Muda Sejati" Jakarta, Senin, 26 Agustus 2019.