Find Us On Social Media :

Kesehatan Janin Dipengaruhi Asupan Gizi Selama Kehamilan, Ini Yang Harus Dilakukan

Ilustrasi kehamilan

GridHEALTHid - Selama kehamilan seorang ibu memang dituntut untuk memenuhi asupan gizinya dengan baik.

Hal ini bertujuan untuk menurunkan risiko melahirkan bayi prematur.

Asupan gizi selama masa konsepsi sampai melahirkan dan menyusui sangat berpengaruh pada kesehatan bayi.

Baca Juga: Dinyatakan 99% Efektif Cegah Kehamilan Rendah Risiko, Wanita Ini Malah Pendarahan Akibat Implan Kontrasepsi

Perlu diketahui janin dalam kandungan sangat bergantung pada gizi ibu karena sumber utamanya hanya berasal darinya.

Dikutip dari Kompas.com, studi tahun 2014 yang dilakukan Pusat Kajian Gizi dan Kesehatan dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia menemukan angka kecukupan asupan gizi dan protein pada ibu hamil di Indonesia masih rendah.

Sehingga kurang lebih 70-80% ibu hamil di desa atau kota, miskin atau kaya di Indonesia belum tercukupi konsumsi gizi dan proteinnya.

Padahal kurangnya gizi pada pada masa kehamilan sangat berisiko bagi kesehatan bayi dan juga ibu.

Baca Juga: Demi Menghindari Pemeriksaan Petugas, Narapidana Ini Nekat Telan Posel dan Chargernya di Dalam Sel

Kurangnya gizi ini dapat membuat pertumbuhan janin bisa terhambat, kenaikan berat badannya juga tidak akan sesuai dengan usia kehamilan atau prematur.

Selain itu, bayi juga beresiko lahir dengan berat badan rendah (BBLR) dengan bobot kurang dari 2.500 gram di usia kehamilan cukup bulan.

Baca Juga: Kecapekan Hingga Stres, Selebgram Ini Alami Penyakit Kulit Parah: 'Kalau Bangun Tidur Bisa Berdarah-Darah di Baju'

Bayi yang BBLR ini sangat mungkin mengalami gangguan tumbuh kembang nantinya.

Ini dikarenakan fungsi sarafnya berkurang atau melambat, sehingga kecerdasannya juga akan rendah.

Bayi juga lebih rentan mengalami berbagai penyakit karena daya tahan tubuhnya yang rendah.

Baca Juga: Rumah Tangganya di Ujung Tanduk, Istri Denny Cagur Nekat Minum Obat Pelangsing hingga Alami Hal Mengerikan

Untuk mencegah hal itu terjadi, seorang ibu memang wajib memenuhi asupan nutrisinya selama mengandung.

Dengan memperbaiki pola makannya sejak merencanakan kehamilan dan memantau pertambahan berat badannya.

Intinya makanan ibu hamil harus sesuai dengan prinsip gizi seimbang, tapi kalorinya ditambah menjadi 300 kalori setiap hari.

Baca Juga: Liburan ke Korea, Ria Ricis Kembali Dapat Hujatan Setelah Makan Gurita yang Bisa Bikin Sakit Perut

Selain zat gizi makro, seperti karbohidrat, lemak, protein, perlu diperhatikan pula kecukupan zat gizi mikro, misalnya vitamin dan mineral.

Tak lupa, zat gizi khusus yang diperlukan selama kehamilan, yaitu kalsium, zat besi, asam folat, asam lemak seperti omega 3 dan 6, serta vitamin B6.

Baca Juga: Sebelum Meninggal, Pretty Asmara Keluar Darah dari Hidung Hingga Melihat Sosok, Inikah Tanda Bahwa Seseorang Akan Meninggal?

Zat gizi tersebut bisa didapatkan dari mengonsumsi beragam makanan, lauk pauk, serta sayur dan buah-buahan.

Ibu hamil juga sebaiknya cukup minum air putih dan membatasi makanan manis, asin, dan berlemak.

Baca Juga: Bukan Hanya Kekurangan, Kelebihan Gizi Juga Bahaya Bagi Anak

Untuk ibu hamil yang susah makan karena mual dan muntah, Ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi susu karena zat gizinya cukup lengkap dan mudah diserap tubuh. (*)