Pascamengalami gangguan penglihatan, tak banyak aktivitas yang kini bisa dilakukan alumni SMK Negeri 1 Air Batu itu. Waktunya banyak dihabiskan di atas tempat tidur, karena dia kesulitan untuk bergerak.
"Kalau jalan harus meraba-raba dinding, pintu. Sekarang kegiatan hanya makan, tidur, itu aja bisanya," katanya pelan.
Kini hanya penyesalan yang ada di kepala Surya. Ia pun mengimbau kepada remaja maupun siapa pun yang gemar bermain game hingga berjam-jam, agar berangsur-angsur mengurangi kegiatan tersebut.
Baca Juga: Duduk Terlalu Lama Ternyata Bisa Meningkatkan Risiko Kematian Mendadak
"Nyesalnya baru sekarang. Buat yang lain yang hobi main game di hape, kalau bisa dikurangi, kalau bisa pun hentikan sama sekali. Karena memang sama sekali enggak ada manfaatnya. Akhirnya nanti seperti aku," terangnya.
Orangtua Surya, Supardi (57), awalnya mengaku terkejut mengetahui kondisi putra pertamanya itu. Sebab sebelumnya kepala Surya tidak pernah mengalami benturan. Penglihatannya juga tidak pernah ada keluhan sejak kecil.