Awas Jangan Sembarangan Diet, Bisa-bisa Terkena Osteoporosis

Ilustrasi diet.

Ilustrasi diet.

GridHEALTH.id - Demi memiliki tubuh ideal, biasanya para wanita akan melakukan serangkaian program diet untuk mewujudkannya.

Ada berbagai macam program yang bisa dilakukan, namun jika seseorang berencana memulai fad diet sebaiknya perhitungkan kembali niat tesebut.

Baca Juga: Jangan Buang Air Bekas Cucian Beras, Jika Digunakan Untuk Membersihkan Wajah Bisa Menjadikanya Putih Memesona, Ini Buktinya

Pasalnya, para ahli belum lama ini menyampaikan peringatan bahaya bagi diet yang tidak tepat.

Diketahui fad diet merupakan program populer di Eropa yang menjanjikan penurunan berat badan cepat dengan berhenti mengonsumsi produk susu.

Sehingga diet tersebut membuat pelakunya memiliki risiko terkena osteoporosis.

Seperti dikutip dari iofbonehealth.org, Osteoporosis secara harfiah berarti tulang keropos, penyakit di mana kepadatan dan kualitas tulang mulai berkurang.

Akibat tulang menjadi lebih keropos dan rapuh tesebut membuat risiko patah tulang menjadi meningkat.

Baca Juga: Berita Diet Populer: Pepaya Bisa Turunkan Berat Badan dalam 5 Hari, Telur Seminggu Turun 5,5Kg!

Sebuah jajak pendapat di Inggris terhadap kebiasaan diet 4.500 wanita menemukan, 30% mengaku menghindari seluruh jenis makanan tersebut demi impian tubuh ramping.

Sebanyak 28% dari pelaku diet itu mengatakan mereka berhenti mengkonsumsi keju.

Sementara 11% menyatakan mencoret semua produk susu dari menu makan dan lebih dari 41% tak lagi mengonsumsi roti, padahal roti ini telah diperkaya kalsium yang baik bagi tulang.

Baca Juga: Seorang Wanita Alami Gangguan Jantung Setelah Mengkonsumsi Wasabi yang Dikiranya Avokad

Sekitar 26% responden mengatakan, mereka hanya melihat kandungan lemak dan kalori pada label makanan serta mengabaikan informasi lainnya tentang kandungan gizi.

Padahal, kesalahan diet ini bisa berdampak pada kegagalan membangun struktur tulang yang kuat pada usia 35 tahun, yang berujung pada meningkatnya risiko osteoporosis di kemudian hari. 

Padahal menurut hsph.harvard.edu, kebutuhan kalsium perhari adalah 1.000 miligram untuk orang dewasa usia 19 sampai 50 tahun begitu pun bagi ibu hamil dan menyusui.

Tetapi untuk para lansia alias merek ayang berusia 50 tahun ke atas diperlukan asupan kalsium lebih banyak kira-kira 1.200 milligram per hari.

Baca Juga: Jangan Buang Air Bekas Cucian Beras, Jika Digunakan Untuk Membersihkan Wajah Bisa Menjadikanya Putih Memesona, Ini Buktinya

Oleh karena itu, penting disadari dan dipahami betul risiko dari program diet yang akan dijalani, agar bisa terhindar dari berbagai macam masalah yang  bisa timbul seperti penyakit osteoporosis tersebut.(*)

#gridhealthid #inspiringbetterhealth