GridHEALTH.id - Fokus kesehatan mental terus menjadi bulan-bulanan di Indonesia, bahkan menjadi tantangan besar bagi Presiden Joko Widodo yang memfokuskan penguatan SDM di periode kedua pemerintahannya.
Tingginya kasus mengenai gangguan mental di Indonesia terus meningkat seiring berjalannya waktu.
Bahkan menurut data dari Litbang Kompas menyebutkan bahwa angka kasus kesehatan mental di Asia Tenggara pada tahun 2017 mencapai lebih dari 68 juta jiwa dengan jumlah tertinggi yaitu Indonesia sekitar 27,3 juta jiwa.
Mengutip data World Economic Forum (WEF, 2016), Noriyu menyampaikan penyakit mental (mental illness) menjadi penyakit ke-2 tertinggi setelah jantung (cardiovascular) di Indonesia yang berpotensi besar mengurangi GDP Indonesia.
Hal ini rupanya menjadi tantangan terbesar Joko Widodo sebagai Presiden Terpilih 2019-2024.
Menurut Anggota Komisi IX DPR-RI, DR. dr. Nova Riyanti Yusuf, SpKJ mengatakan, isu mengenai masalah kejiwaan dan mental sudah memasuki masa kritis.
"Kritis karena sudah menjangkit anak-anak muda di Indonesia namun belum banyak menjadi prioritas pemerintah saat ini," kata Nova, seperti dikutip Kompas.com saat diskusi yang diadakan Harvard Club Indonesia (HCI) di Gedung Nusantara DPR RI bertepatan dengan Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia, Selasa (10/9/2019).