GridHEALTH.id - Cedera ligamen lutut atau dalam istilah kedokteran biasa disebut Anterior Cruciate Ligament (ACL) sering disebut sebagai mimpi buruk bagi kebanyakan atlet.
Bukan tanpa alasan, sebab proses pemulihan cedera ini memang membutuhkan jangka waktu yang panjang.
Menurut Mayo Clinic, cedera ini terjadi ketika ACl yaitu salah satu ligamen lutut yang berfungsi untuk menghubungkan tulang tungkai bawah dengan tulang tungkai atas dan menjaga kestabilan lutut ini robek atau bahkan putus.
Cedera ACL umumnya terjadi ketika lutut bergerak dengan mobilitas yang sangat tinggi, baik itu berlari, berhenti mendadak, gerakab berputar arah, melompat dan mendarat dengan posisi tidak sempurna.
Itulah alasannya mengapa cedera ini sangat banyak dialami oleh olahragawan.
Biasanya ACL ditandai dengan suara yang terdengar seperti adanya patah dalam sendi lutut.
Disusul lutut yang mulai terasa tidak stabil, pembenkakan, rasa sangat nyeri, dan merasa kehilangan tenaga hingga langsung terjatuh.
Baca Juga: Betrand Peto Minum ASI Sarwendah, Ini yang Terjadi Menurutnya dan Ahli
Sebenarnya korban masih tetap bisa berjalan namun dengan kondisi pincang karena sendi lutut sulit digerakkan akibat nyeri dan pembengkakan.
Barulah beberapa hari setelahnya, korban akan sangat sulit melakukan aktivitas berjalan seperti biasanya.
Meski ada juga yang membiarkannya begitu saja, tapi kebanyakan pasien cedera ACL memerlukan tindakan operasi arthroskopi agar mereka dapat pulih seperti sediakala.
Operasi arthroskopi salah satunya memang diperuntukan bagi pasien yang mengalami masalah pada bagian lututnya.
Prosedur pembedahan operasi ini bisa berlangsung sekitar 30 – 45 menit.
Disana dokter bedah akan memeriksa persendian yang kemudian yang kemudian dokter akan membilas jaringan yang kendur akibat persendian rusak.
Sangat mungkin bagi dokter bedah untuk memotong atau memperbaiki sobekan tulang rawan tanpa harus membuat irisan besar.
Ini tergantung bagaimana kerusakan pada ACL itu sendiri, sebab kerusakan yang terjadi biasanya disertai kerusakan satu atau dua meniscus.
Namun sebelum dilakukan operasi penyembuhan penanganan awal cedera ACL sangat penting dilakukan demi mengurangi rasa nyeri dan bengkak yang mungkin bisa terjadi.
Adapun beberapa cara yang dianjurkan untuk dilakukan diantaranya,
- Lutut diistirahatkan dengan tidak digunakan untuk berjalan dahulu sampai bengkak hilang.
- Lakukan kompres dengan es atau air dingin untuk mengurangi pembengkan atau nyeri.
Baca Juga: 4 Tips Menjaga Gigi Putih Bertahan Lama Usai Prosedur Pemutihan Yang Mudah Dilakukan
- Lutut dibalut dengan perban elastis.
- Berbaring dengan tungkai ditinggikan.
Perlu diketahui kerusakan cedera ACL hanya dapat diperbaiki dengan menggantinya menggunakan tendon yang berasal dari bagian tubuh lain, seperti tendon patella atau hamstring.
Karenanya untuk menjadikan lutut hampir seperti semula, perlu dilakukan operasi arthroskopi untuk menyembuhkan cedera ACL.
Setelah operasi, korban akan dianjurkan untuk berjalan menggunakan tongkat.
Alat bantu jalan biasanya digunakan mereka selama 2-3 bulan.
Lalu, korban mulai disarankan untuk melatih kekuatan lutut dengan berjalan cepat dan naik turun tangga selama sebulan.
Pada bulan keempat setelah operasi, korban bisa berlari ringan.
Dalam banyak kasus, olahraga seperti biasa sudah bisa dilakukan dalam 6 bulan proses penyembuhan.
Baca Juga: Saat Gemuk Dewi Hughes Punya Prinsip Sehat Bisa Dibeli, Setiap Kali Tubuhnya Sakit Disuntik Obat
Untuk atlet profesional, kemungkinan pulih dari cedera ACL bisa mencapai 90 % dari sebelum mengalami cedera.
Sebab kondisi fisik mereka yang membantu proses penyembuhan lebih baik.(*)
#gridhealthid #inspiringbetterhealth