Find Us On Social Media :

'Apakah Saya Masuk dalam Kategori Ejakulasi Dini atau Impoten?', Ini Jawaban Dokter

Ejakulasi dini dan impotensi adalah dua masalah seksual yang dihadapai oleh pria. Segera periksa ke dokter karena dapat mengancam fisik dan mental.

 

 GridHEALTH.id – Pria usia produktif dimanapun di dunia, paling takut dengan impotensia atau disfungsi ereksi dan ejakulasi dini karena mengancam seksualitas dan harga dirinya.

Baca Juga: Studi: Pria Impoten Berisiko Lebih Tinggi Terhadap Penyakit Jantung!

Meskipun demikian, masih banyak orang yang belum memahami perbedaan antara keduanya sehingga sering dianggap sama. Lantas apa perbedaannya?

"Simpelnya, disfungsi ereksi ketegangannya tidak cukup sehingga tidak bisa masuk ke vagina atau sudah tegang dan bisa masuk tapi belum ejakulasi sudah 'loyo'. Sedangkan ejakulasi dini itu penisnya tegang tapi baru masuk sebentar sudah orgasme dan langsung 'loyo," papar Dr. dr Nur Rasyid, SpU, dokter spesialis urologi RS Asri dan FKUI-RSCM, seperti dikutip dari Kompas Health (11/9).

Sementara ada pendapat, kasus impotensia mencakup ketidakmampuan pria dalam ereksi. Ada dua penyebabnya, yakni penyebab organik dan faktor kejiwaan.

Penyebab organik yaitu gangguan pada pembuluh darah penis. Pria dengan kencing manis lama, kelumpuhan saraf tulang belakang atau sehabis operasi prostat, berpotensi mengalami impotensi.

Sedangkan impotensi yang disebabkan faktor kejiwaan, memiliki organ penis yang sehat, namun karena ada hambatan jiwa, ereksi tidak terjadi.

Baca Juga: Buah Apel Menurunkan Risiko Stroke Jika Makan 2 Buah Setiap Hari!

"Bukti bahwa organ penisnya normal, sewaktu tidur penisnya masih bisa ereksi. Sedang pada yang organ penisnya sakit, seperti pada kasus diabetes, ereksi sewaktu tidur tidak pernah terjadi," tulis Dr. Handrawan Nadesul dalam buku Kiat Sehat Pranikah.