Find Us On Social Media :

MPASI Sesuai Takaran dan Kualitas Sumbang Pengurangan Masalah Stunting di Indonesia

MPASI harus diberikan diwaktu yang tepat supaya anak tidak susah makan.

Seorang ibu seharusnya dalam menyiapkan MPASI memperhatikan pedoman gizi seimbang untuk menjamin kebutuhan gizi anak terpenuhi, sayangnya banyak ibu belum melakukan hal ini.

Baca Juga: Tak Hanya Kerokan, Dokter Terawan Sebut Pijat Tradisional Mak Erot hingga Tanaman Purwaceng Bisa Dongkrak Pemasukan Negara

Pemberian makanan tambahan didefinisikan sebagai proses memberi bayi makanan dan cairan lain selain ASI.

WHO merekomendasikan pemberian makanan pendamping ASI dimulai pada usia enam bulan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi mereka (energi dan nutrisi lainnya).

Untuk diketahui, menurut pedoman gizi seimbang MPASI harus diberikan secara bertahap dengan variasi makanannya semakin ditingkatkan.

Dalam pemberiannya mulai diberikan sayuran dan buah-buahan dan lauk pauk, sumber protein hewani dan nabati serta makanan pokok sebagai sumber kalori.

Demikian pula jumlahnya ditambahkan secara bertahap dalam jumlah yang tidak berlebihan dan dalam proporsi yang juga seimbang. Untuk usia ini konsumsi lemak tidak perlu dibatasi.

Baca Juga: Tubuh Jessica Iskandar Semakin Kurus, Ternyata Begini Risiko Diet Vegetarian

Sehubungan dengan makanan tambahan ini, Danone juga mendorong masyarakat untuk peduli pada kualitas dan kuantitas pemberian makanan tambahan.