GridHEALTH.id - Menstruasi adalah hal yang selalu datang setiap bulannya pada wanita baligh.
Hal ini menandakan wanita sehat dan subur.
Baca Juga: Pria Ini Hampir Mati Gara-gara Memegang Iphone, Ternyata Alergi Terhadap Bahan di Ponsel Mahal Itu
Tapi memang saat menstruasi wanita acap kali tersiksa oleh nyeri perut.
Sebenarnya tidak hanya sakit perut, saat menstruasi wanita acap kali tersiksa dengan demam dan pusing.
Untuk nyeri perut yang paling umum dialami saat menstruasi, stop konsumsi yang dingin-dingin.
Selama menstruasi atau haid, wanita harus pantang minum es dan turunannya.
Apa saja, air dingin, sirup dingin, es krim, dan semua makanan minuman yang dingin.
Baca Juga: Rupanya Tak Hanya UAS Yang Bercerai, Deretan Ustaz Kondang Ini Juga Alami Hal Serupa
Kenapa? Karena itu semua bisa memperparah nyeri perut yang dialami selama menstruasi.
Tapi jika keinginan tak bisa terbendung untuk menghentikan mengonsumsi yang dingin-dingin, silahkan saja, asal jangan ribut dan tanggung sendiri akibatnya.
Nyeri perut akan semakin menjadi.
Otot "V" Menjadi Tegang
Menurut praktisi kesehatan Shilpa Arora, makanan dan minuman dingin harus dijauhi saat sedang menstruasi.
Baca Juga: Curhat Dylan Carr Pasca Kecelakaan, Sudah Muntah Darah di Rumah Sakit Malah Dicuekin
Bahkan kalau kita bisa mengira-ngira kapan menstruasi selanjutnya, disarankan untuk tidak makan dan minum dingin 1 atau 2 hari sebelum menstruasi.
Shilpa mengatakan, es bisa menjadi mimpi buruk bagi para wanita, khususnya yang mengalami nyeri.
Es justru bisa memperparah rasa nyeri pada perut.
Nyeri ini disebabkan oleh kontraksi otot perut yang disebabkan oleh kandungan prostaglandins, yang juga ada dalam es.
Otot-otot pada bagian ovarium dan dindin vagina akan menegang karena efek dinginnya.
Oleh karena itu, otot-otot ini tidak dapat membentang jauh dan inilah yang menyebabkan rasa kaku dan tidak nyaman pada bagian perut.
Lebih baik konsumsi makanan atau minuman hangat yang bisa melancarkan peredaran darah.
Selain itu juga hindari minuman yang sangat dingin dan manis untuk menghindari inflamasi atau peradangan.
Shilpa mengatakan kalau efek dingin ini bisa berbeda dari setiap wanita.
Bahkan ada beberapa wanita yang tidak masalah mengonsumsi makanan dan minuman dingin saat menstruasi.
Tapi Shilpa menyarankan untuk tetap menghindarinya dan lebih sering mengonsumsi makanan dan minuman hangat.
Selain lebih sehat, peredaran darah juga akan lancar.
Bisa juga ditambah sayuran hijau, kacang-kacangan, dan teh hijau untuk menstruasi yang lancar tanpa rasa sakit.
Nah, jadi sekarang sudah tahu kan, kenapa minuman dan makanan dingin dilarang saat menstruasi?
Yuk, hindari agar menstruasi lebih lancar tanpa rasa sakit!(*)
Artikel ini telah tayang di Sajinsedap.com dengan judul; Lakukan Sebelum Terlambat, Jangan Lagi Minum Air Es saat Datang Bulan Jika Tak Ingin Nyeri Di Perut Semakin Menyiksa