GridHEALTH.id – Tubuh terasa hangat, meriang, greges-greges masuk angin, tak perlu kerokan atau buru-buru mengonsumsi obat.
Baca Juga: 6 Tips Mudik Lebaran Aman Supaya Tidak Masuk Angin Selama Perjalanan
Coba ke dapur, deretan bumbu dapur ini bisa jadi obat masuk angin alami yang cepat dan efektif.
1. Jahe
Jahe punya sifat yang bisa menghangatkan tubuh dan membuat tubuh lebih rileks. Untuk mengobati masuk angin, jahe bisa dibuat wedang.
Parut dulu jahe secukupnya, kemudian rebus sampai mendidih dan saring. Untuk rasa yang lebih manis, kita bisa menambahkan gula batu atau madu. Tambahkan batang sereh yang segar agar baunya segar. Masuk angin bisa hilang dengan cara yang alami.
2. Bawang merah dan bawang putih
Dua bawang ini disebut sebagai jagoannya obat masuk angin tradisional.
Biasanya digunakan pada anak-anak dengan menghaluskan bawang merah dengan sedikit minyak wijen. Bahan ini kemudian dioleskan pada perut dan tutupi dengan kain sehingga hangat.
Bawang merah dipercaya mampu mengeluarkan angin berlebihan dalam tubuh, melancarkan peredaran darah, dan menghangatkan badan.
Untuk yang sudah dewasa, bawang putih bisa dipakai karena lebih ampun. Bawang putih mengandung senyawa alicin lebih tinggi yang bertindak layaknya antibiotik dan antioksidan alami.
Caranya bisa dihaluskan dengan minyak wijen atau dimakan langsung.
Baca Juga: Pemprov DKI dan Kemenkes RI Rilis Daftar RS di Jakarta yang Punya Serum Anti Bisa Ular
3. Kunyit putih
Dalam pemakaian sehari-hari, kunyit putih memang belum sepopuler kunyit kuning. Soalnya secara fisik dan rasa memang keduanya memiliki perbedaan.
Kunyit memiliki warna daging lebih kuning dan rasanya tak begitu getir. Ukurannya pun cenderung lebih besar dibanding kunyit putih, tetapi keduanya memiliki aroma khas dan kuat lantaran kandungan minyak atsirinya.
Kunyit putih dikenal sebagai obat herbal masuk angin dan gangguan ringan lainnya seperti penyakit maag.
Ambil 200 gram kunyit putih yang telah dicuci bersih. Kupas dan parut lalu diambil airnya. Sebelum diminum sebaiknya hasil rebusan dipanasi agar terasa hangat. Jika ingin sedikit manis dapat ditambah madu secukupnya. (*)