GridHEALTH.id -Odol alias pasta gigi sudah sejak lama dipercaya orang Indonesia sebagai obat untuk luka bakar.
Luka bakar itu termasuk, terkena kenalpot hingga benda panas lainnya, kesetrum, ke bakar api.
Tapi tahukah jika faktanya odol itu merek sebuah produk kosmetik gigi dan mulut.
Produk Odol sudah ada sejak 3 Oktober 1892, saat itu perusahaan pembuat Odol didirikan, namanya Dresden Chemical Laboratory Lingner.
Pemiliknya adalah Karl August Lingner (1861-1916).
Kata Odol sendiri singkatan dari dua kata Yunani: odus (gigi) dan oleum (minyak).
Odol sejak diciptakannya bukan untuk mengobati luka bakar.
Baca Juga: Mulai Juli 2020 Kantong Plastik Dilarang di Jakarta, Ini Dampak Sampah Plastik Bagi Kesehatan
Odol diciptakan untuk perawatan gigi, gusi, mulut dan tenggorokan itu baik berupa obat kumur atau pasta gigi ini.
Odol sendiri masuk Indonesia dibawa oleg Belanda, memalui perusahaan bernama N.V. Odol Maatschappij.
Sama seperti pasta gigi yang kita kenal, kandungan Odol bisa jadi sama, yaitu: