Find Us On Social Media :

Sempat Tolak Tindakan Dokter, Ade Irawan Minta Disatukan Liang Lahat dengan Almarhum Suami

Ade Irawan sempat tolak tindakan dokter sebelum meninggal dunia

GridHEALTH.id - Belum kering air mata keluarga Ria Irawan mengiringi kepergiannya, kini keluarga artis senior itu harus kembali mengalami duka mendalam selepas kepergian Ade Irawan.

Ibunda Ria Irawan, Ade Irawan mengembuskan napas terakhirnya pada Jumat (17/1) sore lalu.

Baca Juga: 11 Hari Ditinggal Ria Irawan Selamanya, Hari Ini Melly Goeslaw Mengabarkan Ade Irawan Wafat, Ini Penyakit yang Dideritanya

Diiringi isak tangis para anggota keluarga, Ade Irawan akhirnya menyusul sang anak perempuan tercinta, Ria Irawan yang meninggal dunia 11 hari lalu (6/1/2020).

Dibalik kepergian artis 82 tahun, rupanya Ade Irawan meninggal setelah berjuang melawan penyakitnya sejak 6 bulan belakangan ini.

Ibu kandung Ria Irawan ini diketahui memiliki riwayat penyakit jantung dan paru-paru.

Terkait kabar penyakit yang diderita Ade Irawan ini sempat dibagikan oleh Dewi Irawan di laman Instagram-nya.

Baca Juga: Hanya di Indonesia, Ada Air Mineral Isi Ulang yang Kiosnya Bergaya Pabrik Steril, Padahal Sarang Bakteri

"Tadi dokter Lita sudah datang, bilang infusnya tidak mempan untuk perutnya, jadi dicopot. Terus harus di USG dan disedot cairan di perut. Bakalan panjang nih ceritanya di RS karena masih buncit mulu," tulis Dewi Irawan pada (19/11/2019) silam.Ade Irawan sendiri dirawat secara intensif di Rumah Sakit Fatmawati sejak November 2019 silam dan sempat dilakukan penyedotan cairan di bagian paru-paru dan perut.

Baca Juga: Selain Gurih dan Lezat, Kacang Mete Bisa Kurangi Stres dan Rasa Cemas

Namun setelah mendapat perawatan intensif itu, Ade Irawan sempat dipulangkan hingga akhirnya kembali dilarikan ke rumah sakit pada Rabu (15/1) lalu.

“Awalnya ibu saya itu masuk rumah sakit 2 hari lalu karena sesak napas. Itu kejadiannya jam 2.20 pagi dan kebetulan adik langsung berangkatkan beliau ke rumah sakit,” ungkap anak kedua Ade Irawan, Adi Bambang Irawan, dikutip dari Grid.ID.

Cairan di paru-paru memang sering kali menyebabkan sesak napas.

Baca Juga: Kisah Bocah Usia 6 Tahun yang Berhasil Lawan Leukemia Limfositik Akut

Melansir laman National Health Service, cairan di dalam paru-paru tersebut menghambat kinerja paru-paru untuk mengembang saat menarik napas sehingga dapat menyebabkan seseorang mudah sesak napas saat beraktivitas, kesulitan bernapas saat berbaring, sering terbangun dari tidur, akibat batuk atau sensasi kehabisan napas, bahkan ada bunyi napas tambahan berupa mengi.

Sedangkan cairan di dalam perut, umumnya diakibatkan oleh penyakit sirosis, kanker, atau gagal jantung.

Penimbunana cairan di dalam perut ini juga dapat mengakibatkan gejala sesak napas, perut terasa kembung, mual, muntah, bahkan bisa terjadi pembengkakan di kaki.

Namun terlepas dari penyakit tersebut, anak Ade Irawan ini juga menyebutkan kondisi sang ibunda sempat menurun saat di rumah sakit.

Baca Juga: 11 Hari Ditinggal Ria Irawan Selamanya, Hari Ini Melly Goeslaw Mengabarkan Ade Irawan Wafat, Ini Penyakit yang Dideritanya

"Tapi tadi setelah ditangani di rumah sakit udah ada gejala drop dan akhirnya meninggal dunia pukul 14.22,” jelas Adi.

Sebelum meninggal, Adi Irawan memantau kondisi ibunya sudah semakin menurun.

“Kondisinya sudah lemes ya karena fisiknya sudah kurang kuat untuk menanggung penyakit itu,” ungkap Adi.

Sementara itu, Adi Bambang Irawan menyebutkan jikalau sang ibunda sempat meminta untuk disatukan makamnya dengan sang suami tercinta, Bambang Irawan.

Baca Juga: Jumlah Penderita Meningkat, Gejala Kanker Tiroid Ini Jangan Diabaikan

“Sama dengan makam bapak saya almarhum. Ditumpuk,” tandas anak Ade Irawan. (*)

 #berantasstunting