GridHEALTH.id - Penyakit yang umum dikenal dengan nama wasir (atau hemorrhoid dalam Bahasa Inggris) cukup umum diderita di masyarakat kita. Wasir dapat menyebabkan rasa tidak nyaman pada bagian bawah tubuh, tepatnya di dubur.
Baca Juga: Obat Ambeien yang Mudah dan Murah, Bisa Lakukan Sendiri di Rumah
Pada umumnya, penyakit ambeien dapat disembuhkan dengan minum obat wasir generik yang dijual bebas.
Namun pada kasus yang lebih parah, kita perlu melakukan konsultasi dengan dokter untuk dicek apakah perlu melakukan operasi pengangkatan wasir atau cukup minum obat yang diresepkan.
Sesungguhnya ada beberapa jenis penyakit ambeien yang perlu kita ketahui seperti dilansir dari Cigna Indonesia:
1. Ambeien internal
Jenis penyakit ambeien yang satu ini merupakan bentuk wasir yang paling ringan dan mudah disembuhkan.
Baca Juga: Begini Cara Kenali Kebutuhan Emosi Anak Agar Tak Jadi Anak Nakal
Benjolan terbentuk di dalam rektum dan biasanya tidak menyebabkan sakit, namun dapat mengakibatkan pendarahan saat buang air besar. Terkadang benjolan dapat keluar dari anus namun dapat kembali didorong masuk.
2. Ambeien prolapse
Apabila benjolan wasir telah keluar dari anus dan tidak dapat didorong masuk, maka ambeien tersebut merupakan ambeien prolapse.
Pada tahap ini, benjolan dapat menyebabkan rasa perih dan susah buang air besar. Bila semakin parah, maka benjolan perlu dioperasi untuk diangkat.
Baca Juga: Tips Memilih Teether Saat Fase Oral, Bisa Sekaligus Menstimulasi
3. Ambeien eksternal
Berbeda dengan penyakit ambeien lain, wasir ini terbentuk di bawah permukaan kulit di sekitar daerah anus.
Biasanya ambeien jenis ini tidak mudah terlihat, namun dapat meninggalkan bekas luka yang membuat kotoran mudah tersangkut jika tidak dibersihkan dengan baik. Bila dibiarkan dapat memicu terjadinya infeksi kulit.
Baca Juga: Ini Dia, 5 Latihan Sederhana Bakal Bikin Langsing Dalam Satu Bulan!
Penyakit ambeien dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, apalagi jika sering kambuh. Penyebab ambeien yang paling umum adalah kurangnya cairan dalam tubuh.
Untuk menghindari hal tersebut maupun terjadinya pembengkakan di daerah anus, lakukan beberapa hal berikut;
1. Jangan menunda buang air besar. Sering menunda dapat mengakibatkan tinja menjadi keras dan berpotensi melukai lubang anus setiap melakukan pembuangan.
Baca Juga: Jangan Minder, Survei Membuktikan, Wanita Gemuk Ternyata Paling 'Hot' Saat Berhubungan Intim
2. Cukupi kebutuhan air mineral sehari-hari, yaitu sekitar delapan gelas atau dua liter per hari. Juga mengonsumsi makanan yang mengandung banyak serat, seperti sayur hijau dan buah-buahan.
3. Jangan duduk diam terlalu lama, karena dapat meningkatkan tekanan pada pembuluh darah di anus.
Baca Juga: Ibu Hamil Tua Sulit Tidur Nyenyak? Ini Tips Untuk Mengatasi
4. Hindari mengejan berlebihan saat buang air besar karena memberikan tekanan yang besar pada pembuluh darah di daerah anus. (*)
#berantasstunting