Kunci Berantas Stunting di Indonesia; Porsi Makan Harus Pas, Menu Gizi Seimbang Tidak Boleh Diabaikan, Ini Caranya

Perbandingan menghitung porsi makanan yang dikonsumsi.

Perbandingan menghitung porsi makanan yang dikonsumsi.

Baca Juga: Berantas Stunting: Dokter Spesialis Anak Jelaskan Mengapa Malnutrisi Anak Rentan Terjadi

Program ini merupakan kegiatan edukasi yang dilakukan Unilever Indonesia melalui brand Royco bekerjasama dengan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK), juga dan pemerintah daerah Garut untuk mendukung program Isi Piringku.

Prof. Dr. Ir. Dodik Briawan, MCN, Guru Besar Ilmu Gizi Departemen Gizi Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia, Institut Pertanian Bogor dr. Diana Suganda, Sp. GK, Ahli Gizi Nirina Zubir, Selebriti Ibu yang peduli akan asupan bergizi seimbang pada anak  Hernie Raharja, VP of Food and Beverages PT. Unilever Indonesia, Tbk. drg. Ratu Mirah Afifah, Division Head for Health & Wellbeing and Professional Institutions - Yayasan Unilever Indonesia.

“Royco berkomitmen untuk membantu para Ibu untuk menyiapkan asupan makanan yang lezat dan bergizi. Terlebih saat ini Indonesia alami darurat ketidakseimbangan gizi, dimana menurut Riskesdas tahun 2018, lebih dari 23 juta anak mengalami permasalahan gizi tidak seimbang yang ditandai dengan besarnya angka stunting dan obesitas pada anak." ujar Hernie Rahardja, Director of Foods & Beverages PT. Unilever Indonesia, Tbk.

Baca Juga: Berantas Stunting: Indonesia Masih Darurat Stunting, Tapi Masih Sering Buang-buang Makanan

Dengan adanya program ini, diharapkan cukup teredukasi untuk menyajikan makanan penuh gizi seimbang yang akan memengaruhi tumbuh kembang anak.

Dalam sambutannya, Hernie mengatakan, “Di 2020, Royco berkomitmen untuk membantu permasalahan gizi dengan menjalankan edukasi Royco Nutrimenu secara berkelanjutan dengan target 500.000 santri dan 150.000 para Ibu di Indonesia.”(*)

#berantasstunting