Find Us On Social Media :

Sering Menonton Serial Drama Pakai Earphone, Wanita Ini Tuli Mendadak 

Wanita ini tuli mendadak setelah kebiasaan menggunakan earphone terlalu lama untuk menonton serial drama.

GridHEALTH.id - Kebiasaan menggunakan earphone terlalu lama kembali memakan korban.

Kali ini giliran seorang wanita dikabarkan tiba-tiba kehilangan pendengarannya alias tuli mendadak saat tengah menonton serial drama.

Dilansir dari Oriental Daily, wanita tersebut bernama Xiao Jiang (28) yang berasal dari Taiwan.

Menurut pemberitaan tuli mendadak yang dialami Xiao Jing dikarenakan kebiasaannya yang selalu menggunakan earphone yang terlalu lama saat menonton serial drama favoritnya.

Kebiasaan ini ia lakukan selama perjalanan pulang demi menghilangkan stres setelah bekerja.

Sayangnya setelah satu bulan rutin melakukan kebiasaannya itu, tiba-tiba Xiao Jing menyadari ada yang tidak beres dengan telinganya.

Dimana ia merasa tidak ada suara yang keluar dari lubang telinga sebelah kirinya.

Xiao Jing pun mencoba mengganti dan membeli earphone yang baru bahkan sampai dua kali.

Baca Juga: JB Sumarlin Menteri Keuangan Era Presiden Soeharto Meninggal Dunia

Tapi nyatanya, dirinya masih saja tidak bisa mendengar apapun dari telinga sebelah kirinya itu.

Hingga akhirnya Xiao Jing menyadari bahwa masalah yang terjadi tersebut bukan berada pada earphone yang dibelinya, tapi telinganya yang mengalami tuli mendadak.

Wanita itu pun kemudian segera melakukan pemeriksaan ke dokter THT (telinga, hidung,dan tenggorokan).

Setelah dilakukan pemeriksaan, dokter mendiagnosis Xiao mengalami Sudden Sensorineural Hearing Loss (SSHL), atau umumnya dikenal sebagai ketulian mendadak.

Baca Juga: Manfaat Luar Biasa Ubi Jalar Bagi Wanita, Tingkatkan Libido dan Menambah Kesuburan

Diketahui menurut U.S. Department of Health & Human Services, kondisi tuli mendadak ini terjadi karena adanya gangguan organ sensorik telinga bagian dalam dan biasanya hanya terjadi pada satu bagian telinga saja.

Tuli mendadak juga dapat terjadi pada orang segala usia, utamanya pada orang dewasa dengan rentan usia 40-50 tahun.

Sebab infeksi dan radang, cedera kepala, melemahnya kekebalan tubuh, masalah sirkulasi darah dan saraf dikaitkan dengan keadaan tuli mendadak ini.

Baca Juga: Perampok Urung Memperkosa Setelah Tahu Calon Korbannya Baru Keluar dari Wuhan

Gejala yang menyertai kondisi tuli mendadak ini diantaranya adalah perasaan telinga selalu tersumbat, pusing, dan atau sering mendengar suara dengung di telinga mereka.

Sementara itu, dokter mengatakan bahwa Xiao Jing beruntung telah pergi melakukan pemeriksaan di waktu yang tepat.

Pasalnya jika Xiao Jing menunda lebih lama lagi, dia kemungkinan besar tidak bisa mendengar di bagian telinga kirinya secara permanen.

Baca Juga: 8 Kebiasaan yang Tanpa Disadari Dapat Merusak Ginjal, Salah Satunya Jangan Kebanyakan Makan Daging

Setelah dirawat dengan pengobatan steroid dan terapi oksigen hiperbarik (HBOT), Xiao Jing setidaknya mendapatkan kembali 80% pendengarannya dan telah kembali ke rutinitas hariannya yang normal.

Dr. Zhang dari Departemen Otolaringologi, Rumah Sakit Luodong Bo-ai, mengatakan bahwa penyebab "ketulian mendadak" sebagian besar masih belum diketahui.

Baca Juga: Siswa SMP di Malang yang Menjadi Korban Bully Akhirnya Diamputasi, Ini Alasan Medis dan Dampaknya

Namun, Dr. Zhang melanjutkan bahwa terdapat kemungkinan sang penderita mengalami stres, infeksi virus, penyakit autoimun, obat-obatan, trauma atau tumor.

Dia mengatakan bahwa jika seseorang mengalami tuli mendadak, mereka harus mencari perawatan medis setidaknya dalam waktu kurang dari tiga hari sehingga ada peluang lebih tinggi untuk sembuh.

Baca Juga: Pilih Diobati Windy Mayang atau Ningsih Tinampi? Pengobatan Keduanya Hangat Diperbincangkan Publik

Dr. Zhang juga menunjukkan bahwa "tuli mendadak" tidak terbatas pada orang tua saja.

Hal ini dikarenakan, orang yang beranjak dewasa (usia 17-35 tahun) yang terus-menerus lelah dan selalu begadang bisa mengalaminya.(*)

 

 #berantasstunting