Sebelum meninggal dunia, pasien yang diduga terinfeksi virus corona ini telah dirawat di ruang isolasi.
Pasien yang berjenis kelamin pria tersebut sempat menunjukkan gejala demam, batuk, pilek, dan sesak napas.
Dalam tayangan yang diunggah Kompas TV, Agoes menjelaskan kronologi sang pasien tersebut hingga mengalami gejala yang mirip dengan virus corona.
"(Pasien) meninggalnya memang karena gangguan napas," ujar Agoes, Selasa (25/2/2020).
Selanjutnya, Agoes mengatakan, WNI tersebut rupanya baru saja pulang dari Spanyol.
Dia tiba di Indonesia pada 12 Februari 2020 dan mulai menjalani perawatan pada 17 Februari 2020.
Baca Juga: Waspada! Tak Selalu Bintik Merah di Kulit, Inilah Gejala Baru DBD
Proses isolasi pasien ini mulai berlangsung pada 19 Februari 2020.
Dalam perjalanan pulangnya ke Indonesia, pasien berjenis kelamin laki-laki ini sempat transit di Dubai, Uni Emirat Arab.