Faktor-faktor itu termasuk alasan memelihara, alasan memilih, kehangatan, stabilitas emosi, keaktifan, dominasi, dll.
Baca Juga: Akibat Anak Hidungnya Tersumbat, Orangtua Sedot Ingus , Bisa Merusak Rongga Hidung!
Berdasarkan jawaban yang diberikan peserta, penelitian menunjukkan bahwa siswa yang memiliki anjing lebih ramah dan ekstrovert sedangkan mereka yang memiliki kucing lebih sensitif dan kreatif.
Ada sifat lain yang ditemukan para peneliti pada pemilik kucing, terlepas dari kepekaan mereka, orang-orang ini selalu dapat membela kepentingan dari sudut pandang mereka.
Mungkin, sifat paling menarik yang terlihat adalah kecerdasan. Studi ini menyatakan bahwa pemelihara kucing mendapat skor lebih tinggi pada alasan (yaitu, kecerdasan umum) daripada orang anjing.
Fakta lain yang ditemukan, kucing diakui bisa membantu manusia untuk menurunkan stres, mengatasi kesulitan, dan untuk mengatasi kehilangan.
Yang mengejutkan, orang cenderung memilih hewan peliharaan, menyesuaikan dengan gaya hidup dan kebiasaan mereka.
Baca Juga: Studi : 1 dari 10 Wanita Tidak Menikmati Hubungan Intimnya
Tetapi melihat hasil studi ini, Gosling buru-buru menekankan bahwa secara keseluruhan, tidak penting apa hewan peliharaan kita. Sebab yang hal teprenting adalah hubungan personal dengan hewan peliharaankita.(*)
#berantasstunting