GridHealth.id - Menyebarnya wabah ebersihan tangan dalam perawatan pesehatan, ada dua jenis utama reaksi kulit terkait dengan kebersihan tangan menggunakan hand sanitizer.
Baca Juga: Suspect virus Corona, Ojek Online Ini Malah Kabur Saat Dikarantina
Jenis pertama dan paling umum, yaitu kekeringan, iritasi, gatal, bahkan retak dan berdarah. Berbagai gejala ini disebut sebagai dermatitis kontak iritan.
Sedangkan jenis kedua, dermatitis kontak alergi. Dalam bentuknya yang paling serius, dermatitis kontak alergi dapat dikaitkan dengan gangguan pernapasan dan gejala anafilaksis lainnya.
Meski gejala ini jarang terjadi dan cenderung terjadi pada orang yang alergi terhadap beberapa bahan dalam produk kebersihan tangan, tetapi jenis ini juga bisa berujung ringan hingga parah.
Baca Juga: Belum Ada Obat Untuk Covid-19 , Tapi Banyak yang Sembuh, Ini Sebabnya
Meskipun menjaga kesehatan dengan menerapkan kebersihan itu penting, tetapi penggunaan hand sanitizer perlu diperhatikan. Terlebih pada kasus virus Covid-19 seperti saat ini.
Seorang dokter spesialis okupasi dari Departemen Ilmu Kedokteran Komunitas FKUI, Dr dr Dewi Sumaryani Soemarko, MS, SpOk, mengatakan sebaiknya penggunaan hand sanitizer tidak lebih dari lima kali dalam sehari.
Baca Juga: Pasien Korban Covid-19 Harus Masuk Ruang Isolasi, Seperti Apa Isinya?
"Kalau sudah lima kali cuci tangan pakai hand sanitizer itu tangan kita terasa seperti aneh dan kering. Nah kalau sudah kaya begitu baiknya cuci tangan pakai air dan sabun," tutur dr Dewi, Kamis (5/2/2020), dikutip dari detikhealth.
Tak hanya itu,
#berantasstunting