GridHEALTH.id - Kasus- kasus alergi akibat reaksi simpang obat tetap banyak ditemui di berbagai usia.
Sedihnya, tidak semua orang mengetahui dirinya mempunyai reaksi alergi obat sampai gangguan itu kemudian timbul setelah mengonsumsi obat.
Dari yang ringan, misalnya gatal-gatal dan biduran sampai yang berat mengancam nyawa, misalnya Anaphylactic Shock dan Steven Johnson Syndrome.
Reaksi alergi yang ringan, bisa diterapi dengan obat antialergi oral dan pasien bisa berobat jalan. Reaksi yang berat, harus rawat inap dalam jangka waktu beberapa hari, minggu, atau bahkan bulan yang pada akhirnya menghabiskan biaya yang jauh lebih besar daripada penyakit awalnya.
Alergi terhadap obat jarang disadari sampai muncul kemudian setelah mengonsumsi obat. Namun kita bisa mengantispasinya jika kita sendiri punya riwayat alergi atau ada riwayat alergi dalam keluarga yang merupakan salah satu faktor risiko untuk terjadinya reaksi alergi pada seseorang.
Riwayat alergi tersebut bisa berupa alergi makanan, debu, asma bronchiale, dermatitis atopi, rhinitis alergi, dan lain-lain.
Baca Juga: Alergi Antibiotik Bisa Bahayakan Nyawa, Ini Jenis Alergi Lainnya
Individu yang punya riwayat alergi cenderung lebih sensitif terhadap bahan-bahan asing yang masuk ke tubuhnya.