Find Us On Social Media :

5 Fakta Cuci Tangan untuk Hadapi Corona, Mesti Pakai Sabun dan Dikeringkan

#hadapicorona, cuci tangan dengan sabun dan air harus menjadi kebiasaan sehari-hari.

GridHEALTH.id - Cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir merupakan salah satu tindakan efektif dalam #hadapicorona.

Terlebih saat ini wabah virus corona (Covid-19) semakin merebak di banyak negara termasuk Indonesia.

Merespon hal tersebut, masyarakat adabaiknya menjadikan kebiasaan cuci tangan ini sebagai budaya sehari-hari.

Sebab cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir dapat membantu kita dalam menghilangkan kuman, bakteri sampai virus yang bisa hinggap saat beraktivitas.

Namun perlu diketahui bahwa mencuci tangan ini ternyata tidak bisa sembarangan, apalagi untuk menghilangkan virus corona.

Untuk itu, penting sekali mengetahui fakta terkait cuci tangan ini supaya takkeliru saat melakukannya, berikut diantarnya;

Baca Juga: Cuci Tangan Dengan Sabun Cuci Piring untuk Cegah Virus Corona COVID-19

Baca Juga: Berjuang Sembuhkan Pasien Covid-19, 3 Dokter di Indonesia Ini Meninggal Usai Terpapar Virus Corona

1. Durasi cuci tangan adalah 20-30 detik

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam pencegahan penularan Covid-19 masyarakat sebaiknya mencuci tangan selama 20-30 detik.

Hal ini dilakukan untuk memastikan seluruh tangannya bersih. 

2. Cuci tangan harus menggunakan sabun dan dikeringkan

Menurut ahli gizi komunitas Tan Shot Yen seperti dilansir dari Kompas.com (10/3/2020) mengatakan, cuci tangan harus menggunakan sabun juga dikeringkan.

Baca Juga: Hadapi Corona dengan Berjemur Tren Gaya Hidup Terkini, Ini Waktu Tepat Berjemur di Bawah Sinar Matahari

Baca Juga: Jangan Sampai Ketinggalan Berpartispasi Hadapi Corona Melalui Dana Kemanusiaan Kompas

Menurut Tan, ada dua alasan kenapa kita harus cuci tangan dengan sabun.

"Pertama, sabun punya kemampuan amphipatic, yakni membawa molekul yang saling melarutkan seperti gula dalam air dan yang tidak saling larut seperti minyak dan air," kata Tan.

Alasan kedua, tangan bersabun otomatis membuat kulit terpapar air lebih lama untuk membilasnya.

Hal ini secara tidak langsung membantu menghilangkan lebih banyak kuman dan kotoran.

3. Tak perlu menggunakan sabun khusus

Dalam penggunaan sabun pun, ternyata kita bisa menggunakan jenis sabun apapun untuk mencuci tangan.

Melansir dari Huffington Post, dr. Neha Vyas, dokter keluarga di Cleveland Clinic mengatakan bahwa jenis sabun bukanlah hal yang penting.

Baca Juga: dr Nahla Shihab Beberkan Fakta-fakta Virus Corona Covid-19 untuk Melawan Hoax, Salah Satunya Belum ada Obat Efektif

Pasalnya Covid-19 merupakan virus, jadi sabun biasa maupun sabun antibakteri manapun sama saja asalkan memang bisa digunakan untuk cuci tangan.

Disisi lain, Dr. Carl Fichtenbaum, dokter ahli penyakit infeksi di University of Cincinnati College of Medicine juga mengungkapkan bahwa sampai saat ini tidak ada bukti yang jelas bahwa sabun antibakteri bekerja lebih baik daripada sabun lainnya.

Ia mengatakan bahwa yang paling penting adalah teknik yang digunakan dalam mencuci tangan sudah benar dan waktunya pun sudah tepat.

Baca Juga: Hotman Paris Keluhkan Ruang Isolasi Tak Layak, Pasien Covid-19 Di Cirebon Diserbu Warganet

4. Cara cuci tangan yang benar

Adapun teknik mencuci tangan yang benar menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), yaitu:

1. Basahkan kedua tangan dengan air bersih mengalir, matikan keran, lalu tuang sabun secukupnya.

2. Gosok kedua tangan, dan pastikan menggosok sela-sela jari, kedua punggung tangan, dan di bawah kuku.

3. Kaitkan seluruh jari dengan telapak saling menyentuh, dan gosok bagian dalam, bergantian dua sisi tangan.

4. Kemudian tukar posisi. Kaitkan jari-jari tangan kiri di atas punggung tangan kanan dan gosok bagian punggung tangan bergantian.

Baca Juga: 3 Rekan Dr Djoko Judodjoko Diduga Terinfeksi Virus Corona usai Tangani Covid-19, Sang Dokter Angkat Bicara

5. Gosok jempol kiri menggunakan tangan kanan dengan gerakan memutar, begitu pula sebaliknya.

6. Lakukan selama 20 detik selama menggosok tangan.

7. Bilas tangan hingga bersih dengan air yang mengalir.

8. Keringkan kedua tangan dengan handuk bersih atau angin-anginkan.

9. Jika memungkinkan, matikan keran menggunakan siku atau gunakan tisu untuk menghalangi tangan yang sudah bersih saat mematikan keran.

Baca Juga: Update Covid-19; Wisma Atlet Kemayoran Jadi Rumah Sakit Darurat Corona dan Tampung 22.000 pasien

5. Ada waktu tertentu untuk cuci tangan

Sementara waktu yang tepat dalam mencuci piring adalah sebagai berikut;

- Sebelum, selama, dan sesudah memasak atau menyiapkan makanan.

- Sebelum makan.

- Sebelum dan sesudah merawat orang yang sakit.

- Sebelum dan sesudah merawat luka terbuka atau lecet.

- Setelah menggunakan kamar mandi atau toilet.

- Setelah mengganti popok atau membersihkan anak kecil sehabis dari kamar toilet.

Baca Juga: Dilarang Stres Hadapi Corona, Ini Cara Jaga Kesehatan Jiwa di Tengah Wabah Covid-19

- Setelah memegang hewan, memberi makan hewan atau membersihkan kotoran hewan.

- Setelah memegang makanan hewan.

- Setelah menyentuh sampah atau membuang sampah.

Tak lupa juga untuk mencuci tangan sebelum melepas atau menggunakan lensa kontak, sesudah bersin, batuk, atau menyeka hidung ingus, serta setelah berjabat tangan dengan orang lain.

Setelah mengetahui fakta tersebut, sebaiknya mulai rutin mencuci tangan dengan benar untuk #hadapicorona yang sangatmengkhawatirkan.(*)

Baca Juga: Syarat Khusus Nikah Saat Wabah Virus Corona di Indonesia, Harus Pakai APD

 

 #berantasstunting

#hadapicorona