Dilansir dari Tribunnews.com, Dokter Mikrobiologi Klinis, Dr dr Wani Gunardi Sp.MK(K) mengatakan bahwa kamar mandi atau toilet mengandung banyak virus, bakteri, dan jamur.
Sebab mereka memang sangat berkembang di area lembap tersebut.
“Beberapa bakteri yang kerap ditemukan di kamar mandi antara lain E.coli, Listeria, Shigella, Cholera, Typhoid, dan Rotavirus. Ada pula bakteri Salmonella yang menyebabkan tipes dan diare. Sementara Shigella menyebabkan disentri,” ungkapnya dikutip dari Kompas.com, Senin (18/11/2019).
Baca Juga: Kaitan Kadar Gula Darah Tinggi dan Virus Corona, Mengapa Pasien Diabetes Rentan?
Dokter Wani mengungkapkan, hampir semua area di kamar mandi memiliki kuman. Namun ada enam area dengan jumlah kuman terbanyak di antara semuanya, yaitu :
1. Tirai kamar mandi – memiliki kuman setara 16.240.000 CFU (Colony Forming Unit).
2. Lantai Shower – memiliki kuman setara 15.883.333 CFU.
3. Gagang sikat gigi – memiliki kuman setara 12.619.333 CFU.
Baca Juga: Berantas Stunting; Ditengah Wabah Virus Corona, Pemerintah Tetap Salurkan Dana Bantuan