Menurut Yunita, penggunaan bilik disinfeki alias desinfektant chamber itu tidak perlu, sekalipun kondisinya sperti sekarang ini. Saat pandemi corona.
Selain tidak perlu, jika disinfektan yang digunakan pada bilik desinfeksi ini zat aktifnya klorin alias chlorine berbahaya untuk paru-paru.
“Jika ada atau menggunakan alkohol, kami, para tenaga medis membutuhkannya untuk penanganan medis bagi pasien. Jika dihambur-hambur untuk disinfektan seperti yang marak digunakan saat ini, alkohol akan menjadi barang langka, bahkan mahal.” Jika demikian, lanjutnya, bagaimana tim medis bisa menolong pasien-pasiennya?
Baca Juga: Tidak Ada LockDown, Jokowi Tegas Larang Mudik Masyarakat Untuk Cegah Penyebaran Covid-19