Find Us On Social Media :

Rontgen Paru Nakes Indonesia Status PDP Covid-19, Hanya Selang 1 Hari Kondisi Parunya Abnormal, Meninggal Dunia

Hanya selang satu hari paru-paru tenaga medis PDP Covid-19 "rusak" oleh virua yang merenggut nyawanya.

Baca Juga: Jokowi Rencanakan Darurat Sipil usai Didesak Lakukan Lockdown, Ini Arti dan Risikonya

Eva pun menambahkan, “Dalam sehari saja pejuang kesehatan ini sudah menghembuskan nafasnya.. Semoga almarhum husnul khotimah.. keluarga diberi kesabaran, kemudahan dan keikhlasan.. Aamiin ya Allah..”

Jadi di sini Eva ingin memperlhatkan kepada kita semua jika wabah virus Covid-19 ini tidak bisa dianggap remeh dan main-main.

Para tenaga medis yang ada di garis depan pertahanan negara Hadapi Corona saat ini paling berisiko.

Baca Juga: Jokowi Rencanakan Darurat Sipil usai Didesak Lakukan Lockdown, Ini Arti dan Risikonya

Hanya berselang satu hari saja, penurunan kesehatan atau kondisi kesehatan seorang yang masih berstatus PDP sudah sedemikian gawat dan agresifnya, sehingga nyawanya tak tertolong.

Karenanya Eva berpesan kepada seluruh tenaga medis yang ada di garda depan Hadapi Corona untuk Indonesia tidak gegabah.

Walau pasien infeksi virus corona Covid-19 bisa disembuhkan.

Baca Juga: Jangan Lengah Disaat Pandemi, Kematian akibat Demam Berdarah Dengue Sudah Mencapai 251 jiwa, Corona 122 jiwa